SUBANG-SDN Sukahayu menunjukkan prestasi gemilang dalam ajang Gema Pramuka ke-52 tingkat Kwaran Jalancagak tahun 2024. Sekolah ini berhasil membawa pulang tiga piala dari berbagai kategori lomba yang diadakan dalam acara tersebut. Gema Pramuka ke-52 berlangsung di Bumi Perkemahan Jabong 2, Desa Curugrendeng, Kecamatan Jalancagak, dari tanggal 26 hingga 29 Agustus 2024.

Saripudin Bahari, S.Pd, pengembang kurikulum sekaligus koordinator ekstrakurikuler SDN Sukahayu mengungkapkan, rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para siswa. "Kami merasa sangat bangga karena SDN Sukahayu berhasil meraih tiga piala dalam Gema Pramuka kali ini. Meskipun tahun ini Kwaran Jalancagak tidak menetapkan juara umum, sekolah kami tetap menunjukkan hasil yang memuaskan dalam kategori-kategori yang dilombakan," ucapnya kepada Pasundan Ekspres Senin, (2/9).

Gema Pramuka ke-52 tingkat Kwaran Jalancagak ini diikuti oleh berbagai sekolah dasar se-Kecamatan Jalancagak. Acara ini bertujuan untuk mengasah keterampilan dan ketangkasan para anggota Pramuka melalui berbagai lomba, seperti Lomba Ketangkasan Pramuka (LKPP), Lomba Peraturan Baris-Berbaris (PBB), serta kegiatan lainnya yang lebih bersifat pembinaan, seperti pentas seni, karnaval, dan kegiatan keagamaan.

SDN Sukahayu berhasil meraih juara pertama dalam kategori Pesta Siaga, yang ditujukan untuk Pramuka usia 7-10 tahun. Dalam kategori ini, para siswa menampilkan pawai alegoris dengan menggunakan bahan daur ulang untuk membuat kostum. Kerjasama yang baik antara siswa, guru, dan orang tua menjadi kunci kesuksesan mereka. "Pakaian yang digunakan oleh anak-anak siaga terbuat dari bahan daur ulang, yang merupakan hasil kolaborasi kreatif antara para siswa dan orang tua. Ini menunjukkan bagaimana kepedulian orang tua dan dukungan mereka terhadap anak-anak berperan besar dalam keberhasilan ini," kata Saripudin.

Selain itu, SDN Sukahayu juga memenangkan juara pertama dalam PUSGP (Pengetahuan Umum serta Gerakan Pramuka). Kategori ini menguji pengetahuan dan keterampilan para siswa dalam menjelajahi lingkungan sekitar perkemahan. "Anak-anak kami sangat konsisten dalam latihan, bukan hanya ketika menjelang perlombaan, tetapi sepanjang tahun melalui kegiatan ekstrakurikuler. Latihan rutin ini membuahkan hasil yang manis," tambah Saripudin.

Prestasi lainnya adalah juara kedua dalam P2K (Pertolongan Pertama pada Kecelakaan). "Kegiatan ini melibatkan penanganan situasi darurat yang mungkin terjadi selama kegiatan pramuka. Anak-anak kami telah dipersiapkan dengan baik melalui latihan rutin, sehingga mereka mampu menunjukkan keterampilan yang sangat baik dalam lomba ini," jelasnya.
Kesuksesan SDN Sukahayu dalam Gema Pramuka ke-52 tidak terlepas dari peran serta para pembina dan pendamping yang setia mendukung dan memotivasi para siswa. Para pembina seperti Pak Tedi, Bu Rina, Bu Lilis, serta Saripudin sendiri sebagai koordinator, bekerja keras untuk memastikan para siswa siap menghadapi setiap tantangan dalam lomba. Kepala Sekolah SDN Sukahayu, Resti S.Pd, juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan pramuka di sekolahnya. 

"Kepala sekolah kami sangat mendukung setiap kegiatan pramuka. Beliau selalu memberikan support yang dibutuhkan, baik dari segi fasilitas maupun motivasi kepada para siswa dan pembina. Kami juga mendapatkan dukungan luar biasa dari komite sekolah dan para orang tua. Hampir 20 orang tua ikut serta dalam mendirikan tenda dan mendukung kegiatan kami selama perkemahan," jelas Saripudin.

Kepala Sekolah SDN Sukahayu, Resti S.Pd, memberikan apresiasi tinggi kepada para siswa atas keberhasilan mereka. Namun, ia menekankan bahwa tujuan utama dari kegiatan pramuka bukanlah sekadar memenangkan lomba, melainkan pengembangan karakter anak-anak. "Yang paling utama dari kegiatan pramuka ini adalah pengembangan karakter anak-anak kita. Melalui kegiatan berkemah, mereka belajar untuk mandiri, bertanggung jawab, dan disiplin. Anak-anak melaksanakan semua kegiatan sendiri tanpa bantuan orang tua, dan ini sangat penting untuk membentuk karakter mereka ke depan," kata Resti.

Menurut Resti, nilai-nilai yang diajarkan melalui pramuka seperti kemandirian, tanggung jawab, dan disiplin akan menjadi fondasi yang kuat bagi anak-anak untuk meraih cita-citanya di masa depan. Ia berharap bahwa pengalaman yang didapatkan para siswa selama mengikuti Gema Pramuka ini akan terus membekas dan menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkembang.

Saripudin Bahari menutup dengan harapan agar prestasi yang diraih SDN Sukahayu dalam Gema Pramuka ke-52 ini dapat menjadi inspirasi bagi para siswa lainnya untuk terus berlatih dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pramuka. Ia juga berharap bahwa kegiatan pramuka di sekolahnya dapat terus berkembang, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. "Kami berharap bahwa kegiatan pramuka di SDN Sukahayu akan terus berkembang dan menjadi lebih baik lagi di masa depan. Kami akan terus berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi para siswa, baik melalui latihan rutin maupun partisipasi dalam berbagai kegiatan dan lomba pramuka," kata Saripudin.(hdi/sep)