SUBANG-Tim dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat memberikan pelatihan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kelurahan Soklat, Rabu (25/9).
Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah stunting dengan cara mengajarkan pola memasak yang baik agar vitamin dan gizi pada makanan yang dikonsumsi tetap terjaga gizinya dan menjadikan hidup sehat.
Dalam pelatihan ini dihadiri langsung oleh Ketua TPPKK Kelurahan Soklat, Lurah Soklat, kader, RW/RT, tim BKKBN Provinsi Jawa Barat, dan para tamu undangan lainnya.
Lurah Soklat Andang Sumantri Rahmat mengatakan, adanya kunjungan tim BKKBN Provinsi Jawa Barat untuk memberikan pelatihan pembuatan dapur sehat atasi stunting kepada kader.
"Dalam pelaksanaan itu dilatih bagaimana tatacara pembuatan makanan yang layak dengan betul-betul sehat dan bervitamin yang layak untuk dikonsumsi bagi balita, anak-anak, serta ibu hamil. Sehingga yang dimana pertumbuhannya akan maksimal," ungkapnya kepada Pasundan Ekspres.
Ia mengatakan, kegiatan yang berjalan selama dua hari ini berupa teori dan praktek.
Selain itu, BKKBN Provinsi Jawa Barat memberikan bantuan satu unit kompor gas dan satu set celemek.
"Dalam pelatihan yang diberikan kita harus memanfaatkan sesuai dengan keinginan dan program yang kita tentukan, mudah-mudahan ke depan anak-anak stunting di Kelurahan Soklat bisa zero stunting," terangnya.(znl/ysp)
