PASUNDAN EKSPRES - Menyambut momen Lebaran tahun 2024, perhatian akan tertuju pada arus mudik dan balik yang diprediksi akan mencapai puncaknya dalam beberapa hari mendatang.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan, proyeksi arus mudik akan mencapai puncaknya pada Senin, 8 April 2024, dengan diperkirakan sekitar 26 juta pemudik akan bergerak menuju kampung halaman mereka.
Sementara itu, puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 14 April 2024, dengan estimasi total pergerakan mencapai sedikitnya 40 juta orang.
Prediksi Tanggal Puncak Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024
Kepala BKT Kemenhub, Robi Kurniawan, menyatakan bahwa tradisi pemilihan hari mudik secara nasional biasanya terjadi dua hari sebelum Lebaran.
Namun, survei menunjukkan bahwa jumlah pemudik mulai meningkat sejak 4 hari sebelumnya, bahkan pada 3 hari sebelum Lebaran.
Prediksi dari Kementerian Perhubungan menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah pemudik secara nasional, yang diperkirakan mencapai 193,6 juta orang pada Lebaran 2024, dibandingkan dengan 123,8 juta orang pada tahun sebelumnya.
Meskipun puncak arus mudik terjadi pada H-2 sebelum Lebaran, namun jumlah pemudik pada H-4 hingga H-3 juga sudah cukup signifikan.
Diperkirakan sekitar 26,6 juta orang akan memulai perjalanan pada H-4, diikuti oleh sekitar 23,2 juta orang pada H-3.
Sementara itu, untuk arus balik, puncaknya terjadi pada H+3 setelah Lebaran.
Dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran, sangat penting bagi masyarakat untuk mengambil langkah-langkah antisipatif guna memastikan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan.
Menggunakan sumber informasi yang terpercaya, seperti aplikasi Metro TV Xtreme yang memberikan pembaruan terkini tentang kondisi lalu lintas dan arus mudik, dapat membantu masyarakat merencanakan perjalanan dengan lebih baik.
Dengan demikian, diharapkan bahwa dengan persiapan dan koordinasi yang baik, arus mudik dan balik Lebaran tahun 2024 dapat berjalan lancar dan aman bagi semua pemudik.
