PASUNDAN EKSPRES - Zico meminta maaf karena telah mempopulerkan tren "Dance Challenge" di kalangan idol Kpop.
Dilansir dari Allkpop, Zico diketahui menjadi bintang tamu dalam acara MBC 'Point of Omniscient Interfere' pada 17 Februari lalu untuk berbagi kehidupan sehari-harinya sebagai produser KOZ Entertainment dan seorang selebriti.
Dalam acara tersebut, Zico mengungkap bahwa dirinya merasa bersalah karena telah menciptakan tren baru bernama "Dance Challenge".
Tren ini dilakukan dengan cara menantang sesama idol Kpop lainnya untuk menarikan koreografi lagu mereka lalu direkam dan diposting ke dalam sosial media.
Diketahui, Zico lah yang menjadi pelopor tren "Dance Challenge" ini lewat lagu "Any Song" pada tahun 2020.
Lagu tersebut tiba-tiba viral setelah beberapa idol Kpop seperti Hwasa MAMAMOO, Mino WINNER, Chungha, dll ikut melakukan "Any Song Dance Challenge" bersama Zico.
Rupanya, tren "Dance Challenge" ini menjadi populer dan mendapat popularitas yang luar biasa di sosial media, khususnya TikTok.
Gara-gara tren ini, para idol Kpop lainnya jadi ikut-ikutan mempopulerkan "Dance Challenge" sebagai ajang promosi setiap mereka comeback dan merilis lagu baru.
"Biasanya, para penyanyi beristirahat atau berlatih untuk penampilan mereka selama istirahat. Namun saat ini, mereka harus bertemu dengan rekan-rekan mereka dan merekam video 'tantangan'. Mereka juga harus mengetahui koreografi orang lain. Jadi, saya minta maaf sekarang selagi aku di sini," ucap Zico.
Mantan anggota Block B itu merasa bersalah kepada para idol Kpop sebab mereka harus menghafalkan koreografi grup lain di tengah waktu isirahat mereka sebab tren "Dance Challenge" ini kini menjadi kebiasaan yang harus dilakukan oleh idol Kpop.
Meski mengundang pro dan kontra, tren "Dance Challenge" ini mengandung sisi positif sebab dapat dijadikan ajang promosi lagu bagi idol Kpop lainnya dan tentunya meningkatkan interaksi antar idol Kpop. (inm)
