PASUNDAN EKSPRES - Sejak tayang di bioskop, film Joker: Folie à Deux ternyata gagal memenuhi ekspektasi di pekan debutnya meski berhasil menduduki peringkat pertama di box office Amerika Utara dengan capaian US$40 juta atau setara Rp627 miliar (US$1=Rp15.691).
Namun angka tersebut jauh dari ekspektasi debut sekuel Joker (2019) ini yang disebut Variety pada Minggu (6/10) berkisar pada US$50-65 juta. Padahal ekspektasi itu juga sudah diturunkan dari prediksi awal sekitar US$70 juta.
BACA JUGA:Kenapa All of Us Are Dead Season 2 Tak Kunjung Tayang?
Angka itu juga jauh dari capaian akhir pekan pertama Joker (2019) yang mencapai US$92 juta pada kisaran tanggal yang sama.Menurut Variety, angka pertama Joker 2 ini menjadi awal yang buruk lantaran ulasan mulut ke mulut yang cenderung negatif terkait film tersebut.
Angka pembuka Joker: Folie à Deux semakin menjadi pertanda jelek lantaran film genre R alias dewasa ini dibuat dengan bujet yang tak sedikit, mencapai US$200 juta. Bujet itu jauh di atas biaya pembuatan film pendahulunya yang hanya berada di kisaran US$65 juta.
BACA JUGA:Alur Cerita Film Hotel Mumbai (2018) Adaptasi Kisah Nyata
Sehingga, menurut sumber keuangan studio yang diberitakan Variety, Joker 2 setidaknya harus menghasilkan US$450 juta hanya untuk balik modal. Berdasarkan data Box Office Mojo, Joker 2 secara global baru mendulang US$121 juta usai ditambah pemasukan dari pasar internasional sebesar US$81,1 juta.
(nym)
