PASUNDAN EKSPRES - Komisis Pemilihan Umum (KPU) beri pengemanana yang ketat menjelang Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden Terpilih.
Melihat dari beberapa informasi yang telah beredar di media sosial yang memperlihatkan pengamanan ketat yang dilakukan oleh KPU.
Di beberapa potret tersebut juga terlihat beberapa personil gabungan baik dari TNI maupun Polri sudah mulai berjaga di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 April 2024.
Pengamanan dengan sangat ketat tersebut dilakukan karna akan menjelang Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden Terpilih.
BACA JUGA:Industri Perkapalan Indonesia Semakin Mandiri Berkat Transfer Teknologi
Rencananya KPU akan melkaukan rapat pleno Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden Terpilih pada pukul 10.00 WIB hari ini.
Selain itu pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan akan hadir di rapat pleno tersebut.
Bersama dengan Ketua KPU Ri Hasyim Asy'ari yang akan memimpin langsung rapat pleno.
Sebelum rapat pleno ini dilakukan, pasangan capres nomor urut 01 dan 03 mengajukan sengketa Pilpres dengan berbagai poin yang mereka yakini.
Salah satu poinnya adalah kecurangan yang etrjadi pada Pemilu 2024 yang dilakukan pada 14 Februari 2024 yang terstruktur dan sistematis.
Namun, semua gugatan yang dilayangkan oleh capres 01 dan 03 ditolak oleh Mahkamah Konstitusi pada Senin, 22 April 2024.
BACA JUGA:Berikut Rincian Rencana Perjalanan Haji 2024 yang DIterbitkan Kemenag
Yang artinya semua gugatan yang dilakukan oleh 01 dan 03 tidak berdasar dan memenangkan Prabowo Gibran sebagai Presiden RI terpilih.
Saat ini Gedung Komisi Pemilihan Umum Telah dijaga ketat dengan menurunkan 4.266 personel.
Pengamanan di KPU sebanyak 4.266 personel," kata Kapolres Metro Jaya jakarta Pusat Komabas Sutatyo Purnama Condro dikutip dari CNBC.
Bahkan baik di dalam ruangan maupun di luar gedung sudah banyak pasukan gabungan untuk mengamankan acara kali ini.
