PASUNDAN EKSPRES - Bandung, 19 September 2024 - Setelah gempa bumi bermagnitudo 5.0 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung, termasuk Kecamatan Kertasari, pada 18 September lalu, kepedulian terhadap korban terus mengalir dari berbagai kalangan.
Salah satunya datang dari figur publik dan tokoh perempuan, Nisya Ahmad, yang secara langsung mengunjungi Kecamatan Kertasari untuk bertemu dan memberikan dukungan kepada warga yang terdampak bencana.
Nisya Ahmad Kunjungi Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung
Gempa yang mengguncang daerah Kertasari dan sekitarnya, menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah warga dan infrastruktur. Beberapa fasilitas umum mengalami kerusakan sedang hingga berat, dan banyak warga harus mengungsi karena tempat tinggal mereka tak lagi aman untuk ditinggali.
Kondisi ini menarik perhatian banyak pihak, termasuk Nisya Ahmad, yang merasa terdorong untuk hadir dan memberikan bantuan langsung.
BACA JUGA: Kim Go Eun Kejutkan Publik dengan Rambut Pixie Cut, Bikin Pangling!
BACA JUGA: Selamat! Charlie Puth Resmi Akhiri Masa Lajang Nikahi Brooke Sansone
Dalam kunjungannya, Nisya Ahmad disambut oleh warga dan para relawan yang berada di lokasi pengungsian sementara. Di tengah-tengah pertemuan tersebut, Nisya mengungkapkan rasa simpati dan doa untuk para korban yang terdampak.
“Kami semua merasa terpukul dengan adanya bencana ini, tetapi saya yakin dengan kebersamaan kita, kita dapat melewati masa sulit ini. Semoga Allah memberikan kekuatan dan ketabahan kepada saudara-saudara kita di Kertasari, serta di seluruh wilayah yang terdampak gempa,” ujar Nisya dengan penuh empati.
Selain memberikan dukungan moral, Nisya Ahmad turut menyerahkan bantuan berupa kebutuhan pokok, seperti makanan, air bersih, dan selimut untuk warga yang mengungsi.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban gempa, terutama mereka yang masih tinggal di tenda-tenda pengungsian. Nisya juga berkomitmen untuk terus memantau perkembangan dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait guna memastikan kebutuhan dasar para pengungsi terpenuhi.
“Kami tidak akan berhenti hanya pada hari ini. Saya bersama tim akan terus berkoordinasi dengan relawan dan pihak berwenang untuk mendukung pemulihan di Kertasari dan wilayah lainnya yang terkena dampak gempa. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.
Kunjungan Nisya ke Kertasari bukan hanya membawa bantuan fisik, tetapi juga semangat dan harapan bagi masyarakat setempat.
Warga yang bertemu dengannya mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan kehadirannya yang memberi mereka dorongan moral di tengah situasi sulit.
“Terima kasih banyak kepada Ibu Nisya yang sudah datang langsung ke sini. Kami merasa tidak sendirian, dan bantuan yang diberikan sangat membantu kami, terutama bagi keluarga-keluarga yang kehilangan rumah,” ujar salah satu warga Kertasari yang rumahnya rusak akibat gempa.
Di akhir kunjungannya, Nisya Ahmad menyempatkan diri untuk berkeliling melihat kondisi di lapangan, termasuk bangunan-bangunan yang rusak, sembari berkoordinasi dengan relawan setempat mengenai langkah-langkah lanjutan untuk membantu para korban.
Ia juga berharap agar proses pemulihan bisa berjalan cepat dan masyarakat dapat segera kembali menjalani kehidupan mereka dengan normal.
Gempa bumi yang melanda Pangalengan, Kertasari, dan beberapa wilayah lainnya di Kabupaten Bandung ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan bencana di daerah rawan gempa.
Dengan perhatian dan bantuan dari berbagai pihak, diharapkan masyarakat dapat bangkit dari musibah ini dan memulai proses pemulihan secara menyeluruh.
(ipa)
