PASUNDAN EKSPRES - Film Kiblat baru-baru ini memang jadi sorotan netizen. Sebab, trailer dan poster film Kiblat menunjukkan adegan tak lazim seseorang saat mendirikan solat.
Menteri Pariwisata dan Perekonomian Kreatif, Sandiaga Uno pun akhirnya ikut berkomentar menanggapi film garapan sutradara Bobby Prasetyo tersebut.
Menurut Sandiaga Uno, film horor seharusnya membuat seseorang dekat dengan agama, bukan justru sebaliknya manjauhkan dari agama.
"Film horor ini semestinya bukan malah membuat kita menjauhkan dari agama," ujar Sandiaga Uno, Senin (25/3) seperti dikutip dari Antara dan JawaPos.
Sandiaga Uno juga menambahkan bahwa dari film horor seharusnya dapat menjadi pengingat bagi manusia tentang adanya kehidupan setelah kematian.
"Film horor ini seharusnya juga menjadi pengingat bahwa ada kehidupan setelah kehidupan di dunia ini," tambah Sandi.
Film Kiblat mengikuti kisah tentang Ainun (Yasmine Napper) yang ingin menjadikan ayahnya sebagai teladan.
Namun, Ainun tidak begitu mengenal Ayahnya yang merupakan seorang pemuka agama dan baru saja meninggal dunia.
Kemudian, Ainun memutuskan untuk mendatangi sebuah kampun tempat Ayahnya belajar ilmu spiritual agama. Bukan ketentraman, Ainun justru menemukan kejanggalan di desa tersebut.
BACA JUGA:Sinopsis Keluarga Hitung-Hitungan (2024), Serial Drama Adaptasi Wattpad yang Tayang di VIU
Mulai dari tak mendengar adzan saat memasuki waktu solat, hingga arah kiblat yang justru menyesatkan.
Sebenarnya, premis cerita film Kiblat cukup menarik dan memiliki hikmah mendalam.Akan tetapi, karena menampilkan poster dan poster film adegan solat yang tak lazim membuat netizen hingga tokoh agama ramai-ramai memberikan kritik.
Bahkan, MUI buka suara agar film Kiblat dilarang penayangannya di bioskop. Sementara itu, selain Yasmin Napper, film Kiblat juga turut menggandeng Ria Ricis dan Arbani Yasiz sebagai pemeran utama. Bagaimana pendapatmu?
(nym)
