PasundanEkspres - Huawei baru saja meluncurkan Mate 70 Series di China, menghadirkan berbagai peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya, Mate 60 Series. Namun, sejumlah analis memperkirakan bahwa penjualan seri ini tidak akan sebaik pendahulunya.
Dalam acara peluncuran yang berlangsung pada Selasa (26/11), Chairman Consumer Business Group Huawei, Richard Yu, menyebutkan bahwa Mate 70 Series merupakan lini ponsel Mate yang paling bertenaga dalam sejarah perusahaan.
Ponsel ini dilengkapi dengan berbagai fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) dan menjalankan sistem operasi HarmonyOS Next, yang diklaim memberikan performa 40% lebih cepat dibandingkan Mate 60 Series. Namun, Yu tidak mengungkap jenis prosesor yang digunakan pada seri ini.
Menurut laporan yang dirilis oleh perusahaan riset semikonduktor TechInsights, Mate 70 Series dilengkapi chipset Kirin 9010 dan 9020. Meski menawarkan performa yang mumpuni, TechInsights menyatakan bahwa kemampuan chipset tersebut masih kalah dibandingkan dengan chipset terbaru dari Qualcomm dan MediaTek.
"Walaupun menghadirkan peningkatan pada perangkat keras dan fitur AI baru, peluncuran yang terlambat serta pembaruan chipset yang minimal dapat menghambat potensi penjualannya," ujar analis TechInsights, Peng Peng dan Linda Sui, dalam laporan mereka yang dikutip dari South China Morning Post pada Selasa (3/12/2024).
TechInsights memperkirakan bahwa penjualan Mate 70 Series akan mencapai sekitar 3 juta unit pada akhir kuartal keempat tahun ini, atau sekitar 22% dari total ponsel yang dijual Huawei dalam periode yang sama.
Selain pembaruan chipset yang dianggap terbatas, TechInsights juga memprediksi bahwa konsumen di luar China mungkin tidak akan terlalu antusias terhadap Mate 70 Series karena sistem operasi HarmonyOS Next yang digunakan. Huawei menyatakan bahwa mulai tahun 2025, semua ponsel dan tablet yang dirilis oleh perusahaan akan menggunakan HarmonyOS Next.
HarmonyOS Next adalah sistem operasi pertama yang dikembangkan Huawei tanpa bergantung pada platform Android Operating System Project (AOSP). Dengan demikian, Mate 70 Series tidak dapat menjalankan aplikasi Android.
Para pengembang perlu membuat versi baru aplikasi mereka agar kompatibel dengan HarmonyOS Next. Saat ini, terdapat lebih dari 10.000 aplikasi yang sudah mendukung sistem operasi tersebut, dan Huawei menargetkan angka ini meningkat menjadi lebih dari 100.000 aplikasi dalam beberapa bulan ke depan.
Mate 70 Series akan tersedia di China mulai 4 Desember, namun Huawei belum mengumumkan rencana peluncuran seri flagship ini di pasar internasional.