Kenali Hipospadia, Kelainan Saluran Kencing pada Bayi Laki-laki

Dokter Spesialis Bedah Anak Rumah Sakit Hamori, dr. Meyza Gina Farika, Sp.BA.
SUBANG-Apakah Anda tahu apa itu Hipospadia? Mari kita cari tahu bersama dengan Dokter Spesialis Bedah Anak Rumah Sakit Hamori, dr. Meyza Gina Farika, Sp.BA.
"Hipospadia adalah kelainan bawaan pada bayi laki-laki, dimana posisi lubang kencing (uretra) tidak berada di tempat yang semestinya," ucapnya.
Dia menjelaskan, normalnya uretra yang menghubungkan kandung kemih dengan ujung penis berakhir di ujung penis.
Namun, pada kasus hipospadia lubang kencing justru berada di bagian bawah penis. Terdapat gejala hipospadia yang perlu diketahui oleh orang tua, yakni percikan urin tidak normal saat buang air kecil, bentuk penis melengkung ke bawah (chordee), serta bentuk kulup (kulit yang menutupi ujung penis) tidak menutupi kepala penis dengan sempurna.
BACA JUGA: Janji Politik Reynaldy-Agus Masykur Segera Terwujud, Siswa Baru Akan Dapat Seragam Gratis
Ada beberapa faktor risiko yang memicu penyebab hipospadia pada bayi laki-laki. "Ada beberapa faktor seperti riwayat keluarga, usia ibu hamil di atas 35 tahun, menjalani terapi kehamilan atau perawatan kesuburan, paparan zat tertentu seperti rokok, pestisida dan lainnya, terhambatnya kerja hormon testosteron, serta kelahiran prematur," ucapnya.
Dalam penanganan kasus hipospadia ini, dr. Meyza mengatakan, dapat dilakukan melalui operasi pembedahan untuk memindahkan lubang uretra ke posisi normal di ujung penis dan memperbaiki bentuk penis jika diperlukan.(fsh/ysp)