News

Perjalanan Brian Gilang Madani, dari Sorot Panggung hingga Jadi Mentor Musik di Subang

SUBANG-Perjalanan Brian Gilang Madani, seorang musisi berbakat dari Kota Solo, telah dipenuhi dengan lika-liku yang menginspirasi. 

Kini, ia memilih untuk berbagi bakatnya sebagai guru les musik di Subang, membuka Sekolah Musik Shake and Share (MSS) yang telah menarik perhatian 78 murid dari berbagai kota, termasuk Subang, Pamanukan, Pusakanagara dan Haurgeulis.

Dari kegemarannya bermain musik sejak kelas 5 SD, Brian telah menjelma menjadi pemusik yang tidak hanya meraih kesuksesan dalam berbagai event musik dan pertunjukan televisi nasional, tetapi juga mengumpulkan puluhan penghargaan serta berkolaborasi dengan musisi terkemuka di Indonesia.

Namun, perjalanan Brian tidaklah mudah. Di awal kariernya, ia harus mengamen di perumahan demi mendapatkan uang untuk menyewa studio musik guna berlatih bersama teman-temannya. 

"Dulu, waktu masih sekolah, saya sering mengamen di perumahan, uangnya saya gunakan untuk menyewa studio musik dengan teman-teman," ujarnya.

Bersama Diatonis Band, Brian meraih kesuksesan di berbagai festival musik di Kota Solo, menunjukkan bakatnya sebagai seorang keyboardis yang brilian. Meskipun ditentang oleh orangtuanya, Brian tidak pernah menyerah pada keinginannya untuk hidup di dunia musik. 

"Orang tua saya tidak mengizinkan, karena bagi mereka, susah mendapatkan penghasilan dari musik. Tapi saya patahkan hal itu," ungkapnya.

Setelah meraih pengalaman yang kaya dalam dunia musik, Brian akhirnya membuka Sekolah Musik di Subang pada tahun 2014, mewujudkan impian untuk menelurkan bibit-bibit musikus muda. 

"Itu keinginan saya sejak dulu, saya sudah kenyang mengikuti pertunjukan," katanya.

Sebagai seorang penyuka musik klasik, Brian memberikan pesan kepada masyarakat yang ingin meniti karier di dunia musik, yakni untuk tetap tekun dan gigih dalam belajar. "Saya harap mereka terus belajar jika ingin menjadi musisi profesional," tutupnya.(ygo/ysp)

 

Tag :
Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua