SUBANG-Para Kepala Desa se-Kabupaten Subang yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC Apdesi) menyatakan dukungan penuh terhadap program prioritas Pemerintah Daerah Kabupaten Subang dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, seperti Subang Ngabret dan Jabar Istimewa.
Pernyataan tersebut ditegaskan langsung oleh Ketua DPC Apdesi Subang, Ernawati, dalam acara Halal Bihalal dan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) yang digelar di Lembah Gunung Kujang, Cijambe, Kamis (24/04/2025). "Kami APDESI Subang, siap mendukung program prioritas Pemerintah Daerah seperti Subang Ngabret dan Jabar Istimewa," tandas Ernawati dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, Ernawati juga menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Bupati Subang, Kang Rey (Reynaldy Putra Andita) dan Ketua DPD Apdesi Jawa Barat, Sukarya, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut. Kehadiran mereka, menurutnya, merupakan bentuk nyata dukungan terhadap kekuatan pemerintahan desa sebagai garda terdepan pembangunan.
Ia menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Desa (Pemdes) dan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam membangun daerah secara menyeluruh dan berkelanjutan. "Pemerintah Desa tidak bisa bekerja sendiri. Kami perlu arahan, dukungan, dan sinergi dari Pemerintah Daerah agar arah pembangunan tetap selaras dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat di tingkat paling bawah," ucap Ernawati.
Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, dalam sambutannya memberikan apresiasi atas terselenggaranya Rakercab dan halal bihalal yang dinilainya strategis untuk memperkuat komunikasi dan kesepahaman antara Pemkab Subang dan para kepala desa. "Desa adalah ujung tombak pemerintahan. Kepala desa adalah elemen yang paling dekat dengan masyarakat. Maka dari itu, saya memberikan perhatian lebih kepada para kepala desa untuk terus hadir, melayani, dan menjadi solusi atas kebutuhan masyarakat," ungkap Kang Rey.
Ia menegaskan kepala desa memiliki peran vital dalam menyukseskan berbagai program pembangunan daerah, terutama dalam hal pelayanan publik, penguatan ekonomi lokal, hingga pengelolaan potensi desa.
Lebih jauh, Kang Rey menyampaikan ambisinya untuk mencetak sejarah baru dalam pemerintahan Kabupaten Subang, yakni dengan merampungkan pembangunan infrastruktur secara merata hanya dalam waktu dua tahun masa kepemimpinannya. "Saya ingin betul-betul menciptakan sejarah, bahwa pembangunan infrastruktur di masa kepemimpinan saya dapat tuntas dalam dua tahun," tegasnya dengan penuh keyakinan.
Target tersebut, menurutnya, akan menjadi tonggak penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, memperlancar akses ekonomi, serta membuka lebih banyak peluang investasi dan pariwisata di berbagai pelosok Subang.
Ketua DPD Apdesi Jawa Barat, Sukarya, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, juga menggarisbawahi pentingnya peran kepala desa dalam menyukseskan visi besar "Jabar Istimewa". Ia menyebut, pembangunan di Jawa Barat akan sulit berhasil tanpa peran aktif pemerintah desa. "Jawa Barat tidak akan istimewa tanpa desa yang kuat dan kepala desa yang kompeten. Apdesi harus terus menjadi wadah perjuangan untuk kesejahteraan masyarakat desa," ujar Sukarya.
Ia juga mendorong para kepala desa untuk terus meningkatkan kapasitas diri, memanfaatkan teknologi digital dalam pelayanan, serta memperkuat tata kelola keuangan desa agar lebih transparan dan akuntabel.
Kegiatan Rakercab dan halal bihalal ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, namun juga forum strategis dalam merumuskan langkah-langkah ke depan bagi pemerintahan desa di Kabupaten Subang. Para kepala desa menyatakan komitmennya untuk berperan aktif dalam setiap program pembangunan daerah dan provinsi.(hdi/sep)