SUBANG-SDN Darmaga III, sebuah sekolah dasar yang terletak di Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, telah membuktikan dirinya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya memberikan pendidikan berkualitas, tetapi juga melahirkan generasi muda yang unggul dalam berbagai bidang.
Sekolah ini memiliki sejarah yang unik. Awalnya, pada tahun 1984, SDN Darmaga III merupakan pemisahan dari desa Darmaga. Sekolah ini sempat berpindah-pindah lokasi, dari Darmaga II hingga Darmaga IV, sebelum akhirnya mendapatkan lahan di Desa Sindangsari, di mana sekolah ini berdiri hingga saat ini.
Ketua Komite Sekolah, Endang Sukayat, menceritakan perjuangan para tokoh masyarakat Desa Sindangsari untuk mengupayakan sebidang tanah sawah agar sekolah ini dapat memiliki tempat yang tetap. Dengan kerja keras dan kerja sama yang baik antara pihak sekolah dan masyarakat, akhirnya SDN Darmaga III dapat memiliki gedung sendiri, meskipun pada awalnya hanya terdiri dari 3 ruang kelas. "Dulu, sekolah ini sifatnya masih nomaden, berpindah-pindah. Tapi berkat kerja sama semua pihak, akhirnya kami dapat membangun sekolah ini di Sindangsari," ungkap Endang.
Sejak saat itu, SDN Darmaga III terus mengukir prestasi demi prestasi. Pada tahun 1985, sekolah ini telah mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti lomba cerdas cermat tingkat kecamatan. Prestasi ini semakin berkembang dari tahun ke tahun, dengan sekolah ini sering mengirimkan perwakilan untuk berbagai jenis lomba.
Pada puncaknya, saat Endang duduk di bangku kelas 3 SD, sekolah ini mampu mengirimkan perwakilan untuk lomba baca puisi tingkat kabupaten, dan berhasil meraih harapan 2.
Prestasi SDN Darmaga III tidak berhenti di situ. Dalam beberapa tahun terakhir, sekolah ini telah menjuarai berbagai kompetisi, di antaranya juara 2 MTQ, juara 1 Pildacil, juara 1 Adzan, juara 2 Angklung tingkat Kabupaten pada tahun 2017, dan juara 2 pengelolaan perpustakaan.
Lebih jauh lagi, pada tahun 2019, SDN Darmaga III berhasil memperoleh akreditasi A, setelah dinilai oleh tim asesor dari Cirebon.
Endang menyatakan, rahasia di balik kesuksesan ini adalah kerja sama tim yang solid di antara para pengajar, serta dukungan dari orang tua siswa. "Alhamdulillah, tingkat kekeluargaan di sini sangat tinggi. Para guru sangat giat dan termotivasi untuk mendidik anak-anak agar bisa berprestasi. Orang tua pun selalu antusias untuk mendukung kegiatan sekolah, termasuk saat ada lomba di tingkat kabupaten," jelasnya.(hdi/sep)