Daerah

Tim sepak bola putra PON Jawa Barat Raih Medali Perak, Din Gultom: Saya Tetap Bersyukur, Berharap Bisa Melatih Tim Domestik

Din Gultom
Din Gultom ketika memberi arahan kepada salah satu pemainnya dalam pertandingan final sepak bola putra PON XXI Aceh-Sumut Jawa Barat kontra Jawa Timur.(Muhammad Faishal/Pasundan Ekspres)

BANDA ACEH-Tim sepak bola putra PON Jawa Barat finish sebagai runner up setelah dikalahkan Jawa Timur 0-1 di partai final pada Kamis (19/9) di Stadion Harapan Bangsa. 

Pertandingan berjalan dengan intensitas sangat tinggi. Kedua tim sempat bermain hati-hati pada menit awal pertandingan. Jual beli serangan tak terelakkan, namun tidak ada satu tim pun yang berhasil memecah kebuntuannya hingga peluit akhir babak pertama ditiup. 
Pada babak kedua, pertandingan semakin memanas. Jawa Barat terpaksa harus bermain dengan 10 orang setelah Abdan Hanif mendapatkan kartu kuning kedua dan diusir dari lapangan pada menit 64'. 

Selanjutnya di menit 71' Jawa Timur menerima hadiah penalti dari wasit setelah Ahmad Dwi dilanggar di kotak terlarang oleh kiper Jawa Barat, Sujarmin. Rano Karenano pun berhasil mengeksekusi penalti dengan baik dan membawa tim asuhan Fakhri Husaini itu pun unggul 0-1. 

Di masa injury time, Jawa Barat lagi-lagi harus kehilangan seorang lagi pemainnya setelah Wigi menerima kartu kuning kedua. 

Jawa Timur pun keluar sebagai juara dan mendapatkan medali emas usai sukses menjaga lini pertahanan hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan. 

Pelatih Kepala Tim Sepakbola Putra Jawa Barat Din Gultom mengatakan, dirinya bersyukur meskipun timnya hanya memperoleh medali perak. "Terlepas dari hasil final kita kalah, tapi saya tetap bersyukur kepada Allah SWT atas raihan yang dicapai walaupun medali perak," ucapnya. 

Ia juga mengapresiasi kinerja seluruh anggota tim nya yang telah bekerja keras demi hasil yang terbaik. "Saya apresiasi atas perjuangan tim dari jajaran official dan pemain semua bekerja sangat keras," ucapnya. 

Pelatih asal Kabupaten Subang itu pun berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan mendoakannya selama ini. "Saya ucapkan terima kasih kepada Ketua Asprov PSSI Jawa Barat beserta jajaran yang selalu mendukung dan berdoa untuk kami, serta juga kepada Manajer tim sepak bola putra yang terus mendukung kami baik secara moril ataupun materil," ucapnya. 

Tak lupa dirinya juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga Jawa Barat atas dukungan yang diberikan dan meminta maaf dengan hasil yang didapatkan. "Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jawa Barat yang sudah mendukung dan mendoakan kami. Mohon maaf atas raihan yg dicapai, kami hanya finish di posisi kedua," ucapnya. 

Menurutnya memimpin tim pada ajang sekelas PON merupakan salah satu pengalaman berharga yang tidak akan pernah ia lupakan. "Alhamdulilah ini adalah pengalaman dan juga pelajaran yang sangat berharga untuk saya pribadi dan tidak pernah menyangka akan berada di posisi ini, pasti semua ini adalah qodarulloh," ucapnya. 

Ketika ditanyai recananya setelah memimpin tim Jawa Barat di ajang PON, Gultom berharap dapat kembali melatih tim di liga domestik. "Semoga ada yang berminat untuk menggunakan jasa saya," ucapnya sambil bergurau.(fsh/sep)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua