SUBANG-Sarifudin Bahari, seorang pendidik berdedikasi dari SDN Sukahayu, terpilih sebagai salah satu Guru Penggerak Angkatan 9, sebuah program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia.
Berjiwa semangat untuk membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan, Sarifudin Bahari telah menunjukkan komitmen tinggi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan mendampingi perkembangan siswa-siswi.
Lahir pada tahun 1990 dan dibesarkan di Rancabogo, Desa Tambakmekar, Kecamatan Jalan Cagak, Sarifudin Bahari yang akrab disapa Baif memulai kariernya sebagai guru pada tahun 2009 dan diangkat P3K tahun 2022 di SDN Sukahayu. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat di bidang sekolah dasar.
Baif telah berpengalaman mengajar selama lebih dari 15 tahun. Pengalaman ini telah membentuknya menjadi seorang pendidik yang tidak hanya mahir dalam bidang akademik, tetapi juga peduli terhadap perkembangan karakter dan keterampilan sosial siswa.
Sebagai bagian dari program Guru Penggerak, Baif berkomitmen untuk terus belajar dan berinovasi dalam metode pengajaran. Ia percaya bahwa setiap anak memiliki potensi unik yang harus dikembangkan melalui pendekatan pendidikan yang holistik dan inklusif.
Dalam perannya sebagai Guru Penggerak, Baif dikenal di kalangan siswa dan sesama guru sebagai sosok yang inspiratif dan penuh semangat, konteks didalam guru penggerak itu selama 9 bulan dengan belajar secara zoom adapun pendampingan individu oleh pengajar praktik dan mendapatkan zoom ruang kolaborasi bersama fasilitator.
Baif berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam transformasi pendidikan di Indonesia. Sehingga dapat menerapkan budaya-budaya positif dengan menghasilkan generasi penerus yang cerdas dan berkarakter.(znl/sep)
