PASUNDAN EKSPRES - Badai Milton menerjang Florida. Badai Milton mendarat di pantai barat Florida pada hari Rabu (9/10) yang membawa angin tornado dan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Hujan yang turun di wilayah Tampa Bay, menimbulkan gelombang air laut yang mengancam jiwa.
Sebelumnya, dua minggu lalu, Badai Helene menerjang negara bagian, hingga menyebabkan sebanyak dua juta orang diperintahkan untuk mengungsi.
Badai Milton Menerjang Florida
Dilansir dari Reuters, para pejabat memberikan peringatan yang serius kepada masyarakat. Presiden Joe Biden meminta masyarakat untuk mengikuti saran keselamatan setempat.
Sebagaian besar wilayah selatan Amerika Serikat baru saja merasakan dampak Badai Helene. Badai Milton dan Badai Helene diperkirakan akan menyebabkan kerusakan yang besar.
Menurut Pusat Badai Nasional, sebagian besar korban jiwa akibat badai terjadi ketika pohon tumbang menimpa orang-orang di jalan, di mobil, atau bahkan di rumah mereka.
Selain itu, menurut keterangan dari Direktur NHC, Michael Brennan, beberapa orang juga meninggal setelah badai akibat kecelakaan, seperti menyalakan lilin yang menyebabkan rumah terbakar, menyulut gas bocor dengan senter, dan keracunan karbon monoksida dari generator.
Ada juga yang meninggal karena serangan jantung atau masalah kesehatan lainnya setelah badai, serta kecelakaan saat menggunakan gergaji mesin untuk membersihkan pohon tumbang,
Didorong oleh suhu air yang lebih hangat dari biasanya di Teluk Meksiko, Badai Milton diperkirakan akan menghantam wilayah metropolitan Tampa Bay, yang berpenduduk lebih dari 3 juta orang, sebagai badai besar dengan dampak yang luas.
Pada pukul 8:30 malam waktu setempat, Badai Milton mencapai daratan dekat Siesta Key, Florida, sekitar 60 mil (100 km) di selatan Tampa.
Pusat Badai menyebut badai ini "sangat berbahaya." Berdasarkan perkiraan, pusat badai Milton akan mendarat di selatan wilayah Tampa Bay dalam satu atau dua jam ke depan, kemudian bergerak melintasi bagian tengah semenanjung Florida pada malam hari, dan keluar ke pantai timur.
(ipa)
