PASUNDAN EKSPRES - Debat Capres dan Cawapres semakin panas, kala Ganjar dipuji di tengah Prabowo dan Anies yang saling serang.
Debat pilpres yang iselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1) malam berlangsung sengit.
Momen itu melibatkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan, dengan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Dilansir JawaPos, debat sempat memanas antara Prabowo dan Anies. Keduanya terlibat saling serang, salah satunya membahas tentang data kepemilikan aset tanah.
BACA JUGA:Janji Ganjar Pranowo Untuk Berantas Korupsi: Pemiskinan Hingga Perampasan Aset
Anies sempat megoreksi bahwa yang dimaksudnya yaitu 340 ribu hektare. Namun, hasil koresksi tersebut dinilai salah oleh Prabowo.
“Saya mengklarifikasi tadi data yang meleset, maaf Pak Prabowo, bukan 340 hektare, tetapi 340.000 hektare,” ucap Anies.
“Itu pun salah. Mas Anies, jangan sebut data yang salah,” timpal Prabowo.
Ditengah perdebatan yang semakin sengi antara keduanya akhirnya sempat ditengahi oleh moderator.
Menariknya, di antara Prabowo dan Anies, keduanya tak ada yang menyerang capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Justru sebaliknya, Prabowo memuji program kerja dan ide gagasan yang disampaikan oleh Ganjar terkait pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
BACA JUGA:Debat Capres Makin Panas, Prabowo Terus Menerus Diserang Isu HAM
Prabowo menilai, bahwa ide gagasan Ganjar sangat masuk akal dan bagus untuk direalisasikan.
Dalam kesempatan itu, Ganjar menegaskan bahwa tumpang tindih kebijakan hanya dapat diselesaikan oleh presiden sebagai panglima tertinggi negara.
"Persoalan tumpang tindih kebijakan memang merepotkan. Ini harus diselesaikan. Presiden harus ambil alih, presiden harus memberikan contoh dalam mengatasi persoalan tumpang tindih kebijakan," jelas Ganjar.
Menanggapi ha itu, Prabowo mengaku sepakat atas aoa yang Ganjar lontarkan dalam depat Pilpres ketiga.
Ia mengakui, kepala negara memang harus turun tangan untuk mengatasi masalah tumpang tindih atas berbagai kebijakan.
"Saya kok banyak setuju dengan pak Ganjar ya. Iya, kalau benar dan masuk akal saya setuju," tegas Prabowo.
BACA JUGA:Anies Kenalkan Program Bansos Plus Saat Kampanye di Riau
Bukan hanya sekali, Prabowo berkali-kali memuji pemaparan Ganjar. Misalnya, terkait peran Indonesia dalam konflik laut selatan, termasuk soal beberapa jawaban Ganjar pada pertanyaan panelis.
"Saya kembali tidak mengerti, jangan-jangan buku kita dan guru kita sama pak Ganjar. Saya banyak sependapat dengan pak Ganjar," ujar Prabowo.
Seperti yang diketahui, debat ketiga Pilpres 2024 malam ini digelar di Istora Senayan, Jakarta.
Debat kali ini menampilkan Capres nomor utut 1 Anies Baswedan, Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto, dan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Sedangkan tema debat yang diangkat membahas soal isu pertahanan dan keamanan, hubungan internasional dan globalisasi, serta geopolitik dan politik luar negeri.
(nym)