PASUNDAN EKSPRES - Bocoran Mentri Kabinet Prabowo Gibran - Ada berbagai tokoh penting di dalamnya bahkan Jokowi dan SBY dapet jatah juga. 

Bocoran Mentri Kabinet Prabowo Gibran tersebut mendadak viral di media sosial X yang diunggah oleh akun @PolJokesID pada Senin 19 Februari 2024. 

"Buset belum apa-apa udah bocor duluan," cuit akun tersebut

Namun, yang menarik dari Bocoran Mentri Kabinet Prabowo Gibran adalah Mantan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yodoyono (SBY) dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapt jatah jabatan. 

Jokowi dan SBY dalam kabinet tersebut menjadi Dewan Pertimbangan Presiden, Sedangkan Agus Harimurti Yudoyono (AHY) akan menjadi Menko Polhukam.  

Selain itu, dalam poster tersebut ditulisakan bahwa Kabinet Prabowo-Gibran akan menganut pada struktur kabinet Ir Soekarno. 

BACA JUGA:Relawan Ganjar Mahfud Kelurkan Petisi Brawijaya, Kenapa?

BACA JUGA:Ini Kata Istana dan NasDem Usai Jokowi dan Surya Poloh Bertemu

Dalam Kabinet Ir Soekarno menyertakan posisi mentri muda, Masuknya mentri mudah tersebut bukan tanpa alasan yakni untuk memastikan keterwakilan anak muda dalam pemerintahan secara substantif. 

Terdapat Grace Natalie sebagai Mentri Muda Sosial, Kesejahtraan Perempuan dan Anak, Arief Rosyid Hasan Mentri Muda Pemuda dan Olahraga. 

Bocoran Mentri Kabinet Prabowo Gibran yang rupanya tidak terdapat nama Sri Mulyani yang saat ini menjabat sebagai Mentri Keuangan. 

bahkan hal tersebut telah dibenarkan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang tidak akan menyantumkan nama Sri Mulyani. 

"Tapi kalau saya sebagai ekonom membaca dan melihat memang chemistry Pak Prabowo dengan Mba Ani (sapaan akrabnya Sri Mulyani) enggak jalan," kata Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Djarat Wibowo dikutip dari CNN. 

BACA JUGA:Kepala Otorita Ungkap Penduduk IKN Dibatasi 2 Juta Jiwa: Biar Tidak Over Capacity dan Lebih Bahagia

BACA JUGA:Hasil Sementara KPU Dapil Jawa Barat IX: Golkar Raih Dua Kursi, Enam Partai Masing-masing Satu Kursi DPR RI

Perlu kalian ketahui, Prabowo-Gibran unggul di hitung cepat dari 6 lembaga survei yang tersedia. Namun hal tersebut tidak menentukan Prabowo-Gibran menang. 

Untuk penghitungan secara resmi saat ini sedang dilakukan oleh KPU yang akan berlangsung dari 15 Februari 2024 - 20 Maret 2024.