Khawatir Tidak Sempat Jalankan Ibadah Arbain di Masjid Nabawi, Jemaah Dapat Lakukan Amalan Ini

Masjid Nabawi. (Foto: laman resmi Kementerian Agama)
PASUNDAN EKSPRES - Jemaah haji Indonesia tidak perlu berkecil hati apabila tidak bisa menjalankan ibadah Arbain di Masjid Nabawi.
Konsultan Ibadah Daker Madinah KH Achmad Shampton mengatakan ada banyak amalan yang bisa dilakukan jemaah selama di Madinah.
Arbain adalah aktivitas salat wajib berjamaah di Masjid Nabawi dalam empat puluh waktu secara berturut-turut.
Selama di Madinah, jemaah haji Indonesia berupaya untuk bisa menjalankan amalan ini.
BACA JUGA: 2 Pria Peras Supir Truk Demi Miras Diamankan Polisi di Subang
BACA JUGA:Jadwal Tasreh Tidak Bisa Diulang, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Prioritaskan Ziarah Raudhah
KH Achmad Shampton menjelaskan bahwa jemaah tidak perlu berkecil hati bila tidak memperoleh kesempatan melaksanakan Arbain.
BACA JUGA: Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Menutup Saluran Air Warga di Dangdeur, Damkar Gercep Evakuasi
"Arbain itu bagian kecil dari sunnah yang dapat dilakukan jemaah haji ketika berada di Kota Madinah," ucap Ahmad di Madinah, dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, Jumat (28/6).
Menurutnya, berdasarkan referensi Kitab Turats bahwa Arbain dapat digantikan dengan melakukan ibadah salat qadha.
"Jadi kita niatkan mengqadha salat-salat kita terdahulu yang mungkin kita lupa atau kita tinggalkan. Jadi jemaah dapat manfaatkan keistimewaan selama berada di Madinah," sebutnya.
BACA JUGA:Ketahui Kriteria Tanazul bagi Jemaah Haji yang Ingin Pulang Lebih Awal ke Indonesia
Lebih lanjut, KH Achmad Shampton menerangkan bahwa seperti dijelaskan dalam kitab Hajjan Mabruran Wa Sa’yan Maskuuran dari Al Habib Muhammad Bin Abdullah Al Hadad, mengamalkan salat Arbain tidak harus di dalam Masjid Nabawi, baik di halaman atau teras masjid.
Arbain juga dapat dilakukan sendiri atau berjamaah di Hotel.