SUBANG-Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Subang dengan tegas menyatakan sikap terhadap diskusi gelar pendapat yang dilakukan oleh DPR RI Komisi I terkait revisi Undang-Undang TNI. Mereka menilai bahwa langkah tersebut tidak mencerminkan aspirasi rakyat Jawa Barat dan merupakan bentuk pengkhianatan terhadap kepentingan masyarakat.
Ketua Umum PC IMM Kabupaten Subang, Iqbal Maulana, mengecam keputusan DPR RI Komisi I yang dianggap tidak melibatkan masyarakat secara luas dalam pembahasan revisi UU TNI. "Kami mengutuk keras langkah DPR RI Komisi I yang lebih mengutamakan kepentingan elite dibandingkan suara rakyat. Keputusan mereka menciderai demokrasi dan membahayakan prinsip-prinsip reformasi di tubuh TNI," tegas Iqbal Maulana, Sabtu (23/3).
PC IMM Kabupaten Subang menyoroti bahwa pembahasan revisi UU TNI ini berpotensi menguntungkan kelompok tertentu dan mengabaikan kepentingan publik. Mereka menilai bahwa kebijakan strategis semacam ini harus dibahas secara transparan, bukan hanya dalam lingkup terbatas yang tidak mencerminkan suara masyarakat.
Selain mengkritik DPR RI Komisi I secara umum, PC IMM Kabupaten Subang juga menyatakan kekecewaan terhadap anggota DPR RI Komisi I yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat. Mereka menilai para legislator ini gagal memperjuangkan aspirasi rakyat dan justru terlibat dalam keputusan yang dianggap merugikan masyarakat.
Berikut adalah beberapa nama anggota DPR RI Komisi I dari Jawa Barat yang disebut oleh PC IMM Kabupaten Subang: Farah Putri Nahlia, B.A., M.Sc (Dapil Jabar IX, Fraksi PAN), Dr. Dave Akbarshah Fikarno Laksono, M.E (Dapil Jabar VIII, Fraksi Golkar)Dr. H. Ahmad Heryawan, Lc., M.Si (Dapil Jabar VII, Fraksi PKS), Antok Sukartono Suratto, M.Si (Dapil Jabar V, Fraksi Demokrat), Dr. H. Hasanudin, SE., M.M (Dapil Jabar IX, Fraksi PDIP), Junico B.P. Siahaan, S.E (Dapil Jabar I, Fraksi PDIP), Nurul Arifin, S.Sos, M.Si (Dapil Jabar I, Fraksi Golkar), Rachel Mariam Syidina (Dapil Jabar VII, Fraksi Gerindra), H. Oleh Soleh, S.H. (Dapil Jabar XI, Fraksi PKB).
PC IMM Kabupaten Subang menegaskan mereka kecewa dengan sikap para anggota DPR RI tersebut yang dinilai tidak berpihak pada rakyat Jawa Barat.
Sebagai organisasi mahasiswa yang memiliki tanggung jawab moral dan intelektual, PC IMM Kabupaten Subang menuntut agar DPR RI bersikap lebih transparan dan akuntabel dalam setiap kebijakan yang mereka buat, khususnya yang menyangkut revisi UU TNI.
PC IMM Kabupaten Subang juga menyatakan akan terus mengawal perkembangan isu ini dan melakukan berbagai langkah strategis guna diperjuangkan kepentingan masyarakat tetap diperjuangkan.(hdi/sep)