Daerah

Pemekaran Subang Utara Jadi Solusi Kesejahteraan Masyarakat, Cita-cita 25 Tahun yang Lalu

Pemekaran Subang Utara
Forum Pemekaran Pantura Subang (FP2S), saat melakukan rapat pembahasan terkait pemekaran Subang Utara.(Cindy Desita Putri/Pasundan Ekspres)

SUBANG-Ketua Forum Pemekaran Pantura Subang (FP2S), Sudihartono menyebut, pemekaran Kabupaten Subang Utara sebagai satu-satunya jalan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. 

Menurutnya, pemekaran akan mengurangi kesenjangan, memberdayakan masyarakat, dan mendekatkan pelayanan publik sehingga investasi dapat masuk ke daerah tersebut, mendukung persaingan daerah. "Pemekaran sebenarnya sudah diatur oleh Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014. Bagi Subang Utara, keinginan pemekaran sudah ada sejak hampir 25 tahun lalu dan dimotori oleh presidium," terangnya.

Ia menambahkan bahwa perjalanan administrasi terkait syarat-syarat pemekaran, termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) Bupati Subang, DPRD Subang, serta SKB Provinsi yang ditandatangani oleh Gubernur dan DPRD Provinsi, sudah terselesaikan. 

Hal ini, kata Sudihartono, menunjukkan bahwa kajian akademis oleh FISIP UNPAD sebagai dasar administrasi pemekaran telah dilakukan dengan baik. "Posisi Subang Utara ini sama dengan lebih dari 300 daerah lain yang sedang dalam tahap proses di Kemendagri, baik itu pemekaran provinsi, kabupaten, maupun kota," katanya.

Secara administratif, Sudihartono menjelaskan bahwa semua persyaratan sudah terpenuhi. Keinginan pemekaran Subang Utara juga sejalan dengan keinginan Pemerintah Provinsi, mengingat Jawa Barat hanya memiliki 27 kabupaten/kota dengan jumlah penduduk hampir 49,6 juta jiwa. "Subang sendiri dengan luas wilayah hampir 2.000 km persegi dan jumlah penduduk hampir 1,7 juta dengan 225 desa dan 30 kecamatan, sudah seharusnya dimekarkan agar masyarakatnya sejahtera, bersaing, dan mendapatkan pelayanan publik yang dekat," jelasnya.

Sudihartono juga menekankan bahwa Subang tengah menuju industri yang masif sehingga dalam 2 atau 3 tahun ke depan, urbanisasi penduduk akan sangat besar di Subang, yang akan mempengaruhi jumlah penduduk secara signifikan. "Saya pikir pemekaran Subang Utara ini sangat strategis karena ini adalah satu-satunya jalan agar Subang sejahtera secara keseluruhan. Bukan hanya Subang Utara, melainkan Subang Induk juga akan dapat meningkatkan kesejahteraannya," pungkasnya.(cdp/sep)

Berita Terkait