SUBANG-DPC PKB Subang, akan memulai komunikasi, membuka peluang dari partai lain untuk membangun koalisi di pilkada Subang 2024. Komunikasi dilakukan usai penghitungan perolehan suara pemilu 2024 melalui rapat pleno di KPU Subang.
"Kita mulai komunikasi dengan lintas partai, membuka dan membangun koalisi di ajang pilkada mendatang," kata M. Fauzi Ridwan Wakil Ketua DPC PKB Subang.
Dia mengatakan, PKB menunggu hasil resmi raihan kursi dan nama anggota DPRD terpilih, setelah 20 Maret nanti.
Namun, berdasarkan hasil rekap pleno KPU Subang, PKB memperoleh 6 kursi dewan. Sementara syarat maju dalam Pilkada setidaknya harus memiliki dukungan partai atau gabungan partai sebesar 20 persen, atau sama dengan 10 kursi.
"Ya kita punya 6 kursi, harus koalisi, dengan partai lain agar memenuhi syarat 20 persen untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati di pilkada nanti," kata Fauzi sapaan akrabnya.
Selanjutnya, DPC PKB Subang, terbuka bagi kader di internal maupun eksternal untuk maju dalam Pilkada. "Jadi bagi yang berminat, kami terbuka untuk siapapun," tuturnya.
Menurutnya, saat ini kondisi politik masih sangat cair, meski pemilu baru usai dan pleno KPU sedang berjalan. Sehingga masih belum bisa memastikan PKB bakal koalisi dengan partai mana dan bakal calonnya siapa yang diusung.
"Yang jelas, saat ini kami sudah mengantongi tujuh nama yang siap untuk maju dalam pilkada nanti," imbuhnya.
Tujuh nama ini, kata Fauzi, tiga nama dari internal partai dan empat nama dari eksternal partai.
Soal koalisi nanti dengan partai mana saja, pihaknya belum memastikan soal itu, baru pada tahap membuka komunikasi dan membuka peluang bagi mereka yang ingin maju pilkada.
"Soal koalisi, belum bisa kami sampaikan yah, nanti saja," tuturnya.(dan/ysp)
