PASUNDAN EKSPRES - Pelatih Kepala PS PTPN III, Wijay merespon hasil kekalahan timnya pasca melawan Persibangga, pada Rabu (1/5), di Stadion Persikas. Dirinya tidak menyangka timnya akan kalah besar melawan Persibangga dengan skor 4-2.
"Pertandingan ini memang sangat menyakitkan, saya tidak menyangka hasilnya akan seperti ini. Kami juga lihat bahwasanya kekalahan ini kami akui karena beberapa kesalahan pada menit-menit awal pertandingan dan bisa dimanfaatkan oleh para pemain Persibangga," ucapnya.
Wijay mengatakan ini merupakan performa terburuk dari PS PTPN III pada saat dirinya melatih.
"Jujur, ini permainan terjelek yang pernah saya lihat dalam tim ini ketika saya pegang. Tapi di sepak bola semua bisa terjadi dan kita harus menerima dan menghormati hasil," ucapnya.
Ia juga mengomentari performa dari penjaga gawangnya yang tidak memuaskan dalam pertandingan tersebut.
"Begitu mudah Persibangga membobol gawang kami, bahkan pada 1x45 menit kami tidak bisa melakukan apa-apa. Pemain kami nampak belum siap secara mental, terutama kesalahan penjaga gawang saya. Tapi saya tidak akan menyalahkannya dan menjadi pembelajaran untuk saya sebagai pelatih," ucapnya.
Kapten PS PTPN III Rahman Hadi mengakui bahwa timnya melakukan beberapa kesalahan yang berujung kekalahan.
"Memang kami melakukan banyak kesalahan mendasar dan membuat konsentrasi kami pecah. Untuk pertandingan selanjutnya kami akan memberikan yang terbaik," ucapnya.
PS PTPN III akan dihadapkan dengan tuan rumah, Persikas pada pertandingan selanjutnya. Rahman mengatakan timnya tidak akan mau mengalah dan mencoba memenangkan pertandingan.
"Selanjutnya kami akan bertemu dengan tuan rumah, tetapi kami tidak mau mengalah dan memberikan yang terbaik," ucapnya.(fsh)
