PURWAKARTA-Personel Polsek Plered, Polres Purwakarta, terjun ke sekolah-sekolah yang ada di wilayah hukum Polsek Plered sebagai upaya mencegah terjadinya bullying di kalangan pelajar.
Melalui pendekatan humanis, Bhabinkamtibmas Polsek Plered menyampaikan sosialisasi dan edukasi pencegahan bullying kepada pelajar dengan komunikatif. Adapun materi yang disampaikan di antaranya tentang jenis-jenis bullying, dampak negatifnya serta cara mencegahnya.
Kapolres Purwakarta AKBP Lilik Ardiansyah melalui Kapolsek Plered AKP Ali Murtadho mengatakan, sosialisasi dan edukasi pencegahan bullying ini sebagai langkah antisipasi terjadinya kekerasan di sekolah.
"Kegiatan ini juga sejalan dengan program Pak Kapolres, yaitu Polres HADE alias Humanis, Antisipasif, Dedukatif, Etika," kata Ali kepada wartawan, Senin (9/9).
Dijelaskannya, penyuluhan yang disampaikan Bhabinkamtibmas tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi tentang arti pentingnya menghormati dan menghargai satu sama lain.
"Bullying merupakan tindakan yang tidak bisa dianggap remeh, karena dapat berdampak serius pada korban, baik secara fisik maupun psikologis. Bullying merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia, yang berpotensi mengganggu perkembangan mental dan emosional korban," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya senantiasa mengajak siswa-siswi untuk aktif melaporkan bila terjadi bullying yang mereka saksikan atau alami, kepada pihak sekolah atau pihak berwenang.
"Hal itu sebagai langkah awal yang sangat penting dalam mencegah perilaku tersebut. Sebagaimana arahan Pak Kapolres yang berpesan kepada para pelajar untuk mendukung upaya pencegahan bullying," ucap Ali.
Melalui kerja sama antara kepolisian, sekolah dan masyarakat, lanjut Ali, diharapkan kasus bullying dapat diminimalisir dan para pelajar bisa tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang positif.
"Hal ini sangat bisa terwujud dengan dukungan dan kepedulian semua pihak yang terus intens secara bersama-sama mencegah terjadinya bullying di sekolah," katanya.(add)
