SUBANG-Pj. Bupati Subang Dr Drs Imran MSi MA Cd secara resmi melantik 11 kepala desa hasil pilkades serentak 3 Desember 2023, serta 2 kepala desa hasil pilkades PAW.
Prosesi pelantikan berlangsung di Aula Oman Syahroni Pemkab Subang, Jumat (29/12).
Yang dihadiri oleh unsur Forkompinda dan pejabat eselon di lingkungan Pemda Subang.
Adapun 13 kepala desa yang dilantik tersebut sesuai yang disampaikan Kepala Dispemdes Subang Dadan Dwiyana SAp yaitu Desa Tegalurung, Karangmulya, Lengkongjaya, Pamanukan Sebrang, Gempolsari, Ciberes, Sukareja, Kasomalang Wetan, Tenjolaya, Ciasem Hilir, Mayang serta PAW Kades Kalijati Barat dan Cimanglid
Usai melantik Pj Bupati Subang Dr. Imran menyampaikan, soal peralihan jam pelantikan yang awalnya pagi hari hari, dikarenakan ada perintah dari ajudan Mendagri untuk merapat ke Kemendagri, sehingga dialihkan pelantikan ini pada petang hari.
Selanjutnya, Imran berpesan kepada kades yang dilantik untuk bahu membahu bergandeng tangan membangun desa lebih maju dan lebih baik.
Pilkades sudah selesai ajak mereka yang ikut kontestasi untuk bersama membangun desa.
"Jangan ada masalah baru usai pelantikan ini, lebih baik bergandengan tangan bersama membangun desa nya masing masing," kata Imran.
Kemudian sebagai pedoman kerja pemdes 6 tahun ke depan, segera menyusun RPJMDes. Dan
berkoordinasi dengan dinas terkait agar sinkron program kerja itu dengan pemerintah daerah.
"Terimakasih kepada kepala desa yang purnabakti, semoga apa yang telah dilaksanakan menjadi amal ibadah," tuturnya.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada semua steakholder lintas sektoral yang juga ikut mensukseskan pilkades serentak 2023 ini.
Menurutnya, pelantikan ini, menjadi awal pengabdian diri untuk masyarakat desa.
"Kepada ibu pendamping agar mendukung pelaksanaan program pemerintahan desa, agar berjalan sebagaimana mestinya," tambahnya.
Salah satu kades yang dilantik untuk periode kedua yaitu Kades Lengkongjaya Kecamatan Pamanukan Ade Hermawan, merasa bersyukur.
"Alhamdulillah kami masih dipercaya, untuk mengemban amanah ini kedua kalinya," katanya.
Menurutnya ini merupakan amanat masyarakat dan amanah yang diharapkan dan desa ini lebih maju, lebih sukses dan membawa perubahan menuju desa mandiri membangun bersama lebih maju lagi.
"Membangun indonesia dari desa untuk Indonesia," tukasnya.(dan/ysp)