PASUNDAN EKSPRES - Musim kedua dari serial Korea paling fenomenal, yaitu Squid Game resmi ditayangkan dengan tujuh episode yang dirilis secara langusung.
Pada episode terakhirnya, Squid Game Season 2 ini menyajikan momen tragis ketika Gi-hun harus menyaksikan sahabatnya dibunuh secara brutal oleh The Front Man tepat di depan matanya.
Ada Kredit Scene di Episode Terakhir Squid Game 2
Dalam wawancara bersama Variety, pencipta serial ini menjelaskan alasan mengapa musim kedua diakhiri dengan tragedi mengerikan tersebut.
Menurutnya, cerita musim kedua dan ketiga awalnya ditulis sebagai satu alur cerita panjang. Namun, karena panjangnya naskah yang melebihi 10 episode, cerita tersebut dibagi menjadi dua musim untuk memberikan momen penasaran bagi penonton.
Musim kedua ditutup dengan sebuah klip tersembunyi setelah kredit akhir, yang memberikan gambaran samar tentang arah cerita musim ketiga. Dalam klip tersebut, terlihat versi baru dari boneka ikonik "Red Light, Green Light" yang kini memiliki versi pria dan wanita.
Pencipta serial ini juga mengungkapkan bahwa musim ketiga akan mengeksplorasi kondisi mental dan emosi Gi-hun setelah kehilangan segalanya, termasuk sahabatnya.
Penonton akan melihat Gi-hun berada di persimpangan jalan, di mana ia harus memutuskan apakah akan melanjutkan misinya atau menyerah.
Musim ketiga juga kemungkinan akan menampilkan format permainan yang berbeda, mengingat pemberontakan yang terjadi di musim kedua telah mengacaukan sistem permainan.
Buat kamu yang sudah selesai menyaksikan serial Squid Game Season 2, kamu harus mengantisipasi musim ketiga yang dijadwalkan dirilis pada musim panas atau gugur di tahun 2025. Kamu bisa mengharapkan cerita yang lebih intens dan mendalam.
Sinopsis Squid Game 2
Cerita musim kedua ini menceritakan Gi-hun yang berhasil memenangkan permainan Squid Game di musim pertama. Ia bisa keluar dengan selamat dan membawa pulang hadiah 45,6 miliar won Korea. T
api, sayangnya kemenangan tersebut tidak membuat Gi-hun senang. Ia malah cemas setelah mengetahui beragam peristiwa tragis yang ia alami bersama rekan-rekannya di arena Squid Game.
Di samping itu, permainan Squid Game kembali dilaksanakan. The Front Man muncul sebagai game master yang mengelola jalannya permainan.
Pengumuman permainan tersebut diketahui oleh Gi-hun, dan dengan segala risikonya ia memutuskan untuk ikut bermain di Squid Game dengan misi yang baru.
Gi-hun berakhir bergabung dengan ratusan peserta lainnya untuk mengikuti permainan Squid Game. Ia kembali menjadi peserta nomor 456. Gi-hun akan melancarkan misinya dengan mencoba memandu para peserta agar mereka selamat dalam sesi permainan Red Light, Green Light.
Namun, ia kesulitan mengendalikan para peserta yang begitu banyak. Gi-hun pun harus menyaksikan korban yang berjatuhan di arena permainan tersebut.
Setelah permainan selesai, Gi-hun memperingatkan peserta agar tidak melangkah lebih jauh karena nyawa mereka menjadi taruhannya. Namun, mereka yang berlaku seperti mendengarkan Gi-hun, tapi pada akhirnya para peserta malah bersorak, "Satu permainan lagi!".
Jadi, bagaimana nasib Gi-hun? Apakah ia berhasil menyelamatkan rekan-rekannya di permainan Squid Game 2 ini?
(ipa)