PASUNDAN EKSPRES - Lenovo Legion Go hadir sebagai penantang baru di pasar PC gaming genggam, menawarkan fitur-fitur inovatif dan spesifikasi yang mumpuni.
Perangkat ini mencoba memadukan fleksibilitas PC dengan portabilitas konsol, namun apakah ia berhasil mencapai tujuannya? Berikut pembahasan mengenai Lenovo Legion Go.
Lenovo Legion Go Review
Desain dan Fitur Unggulan
Salah satu fitur paling mencolok dari Legion Go adalah layarnya yang besar, yaitu 8,8 inci.
Ukuran ini memberikan pengalaman visual yang imersif, terutama untuk game-game dengan detail grafis tinggi.
Selain itu, kontroler pada Legion Go dapat dilepas, mirip dengan Nintendo Switch, memberikan fleksibilitas dalam penggunaan.
Kamu bisa bermain dalam mode genggam penuh, atau melepas kontroler dan menggunakan kickstand untuk bermain di meja.
Fitur lain yang menarik adalah mode FPS, di mana kontroler kanan dapat diubah menjadi mouse vertikal untuk presisi yang lebih tinggi dalam game tembak-menembak.
Fitur ini cukup inovatif dan berpotensi memberikan keunggulan kompetitif dalam game tertentu.
Performa dan Spesifikasi
Ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme, Legion Go menawarkan performa yang solid untuk game-game modern.
Chip ini juga ditemukan di perangkat gaming genggam lainnya seperti ROG Ally, sehingga performanya kurang lebih setara.
Namun, resolusi layar yang tinggi pada Legion Go (1600p) dapat memberikan tantangan tersendiri, terutama dalam game-game berat.
Beberapa pengulas mencatat bahwa performa grafis mungkin perlu disesuaikan untuk mencapai frame rate yang optimal.
Kelebihan Lenovo Legion Go:
- Layar besar dan imersif: Ukuran 8,8 inci memberikan pengalaman visual yang luar biasa.
- Kontroler yang dapat dilepas: Memberikan fleksibilitas dalam penggunaan.
- Mode FPS: Inovasi menarik untuk game tembak-menembak.
- Performa yang mumpuni: Ditenagai oleh AMD Ryzen Z1 Extreme.
(dbm)
