News

Pj Bupati: Perencanaan Infrastruktur di Subang Harus Terintegrasi dan Sinkron

Pj Bupati Subang, Dr Imran

SUBANG-Pj Bupati Subang, Dr Imran nampak tak henti-hentinya melakukan peninjauan perbaikan infrastruktur, salah satunya jalan dan jembatan. Sampai dengan Selasa, (5/11) telah meninjau tujuh lokasi perbaikan jalan dan jembatan di beberapa daerah di Kabupaten Subang, diantaranya Jembatan Dusun Baru Desa Mulyasari Kecamatan Pamanukan, dua Jembatan di Desa Cigugur yang menghubungkan Desa Cigugur di Kecamatan Pusakajaya dan Desa Kelensari di Kecamatan Compreng, ruas Jalan Desa Patimban Kecamatan Pusakanegara 150 meter, ruas Jalan Desa Rancadaka Kecamatan Pusakanegara 263 meter, ruas Jalan Desa Cigugur Kecamatan Pusakajaya 120 meter, ruas Jalan Desa Rangdu Kecamatan Pusakajaya 203 meter, ruas Jalan Desa Pangarengan, Kecamatan Legonkulon 120 meter dan 209 meter. 

Pada saat melakukan peninjauan pada Selasa, (5/11), dirinya berharap segala perencanaan mengenai infrastruktur agar dapat selalu mempertimbangkan integrasi dan sinkronisasi. "Saya berharap semua perencanaan terkait dengan infrastruktur itu tetap harus dipikirkan terkait dengan integrasi dan sinkronisasi," ucapnya. 

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan integrasi yang dimaksud yakni antara satu ruas jalan dengan ruas jalan lainnya harus tersambung. 

Sedangkan sinkronisasi yang dimaksud ialah perencanaan infrastruktur yang dilakukan pada tingkat desa harus juga selaras dengan perencanaan di tingkat kabupaten. 

Imran mengungkapkan saat ini Pemkab Subang tengah melakukan proses perencanaan jangka panjang. Oleh sebab itu, dalam proses tersebut dirinya berharap dapat dijadikan momen untuk menyerap aspirasi dari masyarakat terkait dengan infrastruktur yang dibutuhkan. "Kita sedang melaksanakan proses perencanaan apakah itu tahunan, 5 tahunan, dan 20 tahunan. Saya berharap inilah momen kita untuk mengintegrasikan, dan mengharmonisasikan berbagai macam usulan kebutuhan dan keinginan dari masyarakat," ucapnya. 

Ia juga berharap infrastruktur yang baik dapat membawa dampak bagi perkembangan ekonomi masyarakat, khususnya terkait dengan masalah pertanian. "Kalau jalan bagus, saya pikir produk pertanian yang ada di Subang itu pun akan mudah dijual ke pasar-pasar, tidak hanya di Subang tapi juga keluar Subang, termasuk biaya untuk transportasinya itu bisa tekan," ucapnya. 

Selain itu, dirinya juga berharap perputaran ekonomi masyarakat dapat menjadi leboh baik setelah adanya infrastruktur yang menunjang. "Saya berharap apapun infrastruktur yang dibangun harus betul-betul membawa kemanfaatan bagi setiap pelaku ekonomi mulai dari tingkat desa, apakah itu pertanian, UMKM, peternakan, perikanan," ucapnya. 

Menurutnya, dengan adanya infrastuktur yang baik juga dapat menjamin kemudahan pelayanan bagi masyarakat, baik itu pendidikan, kesehatan, masalah administrasi yang dibutuhkan, dan lain sebagainya. "Kalau infrastruktur ini tidak kita tangani dengan baik, masyarakat akan sulit untuk mendapatkan pelayanan yang baik apakah itu di tingkat desa, kecamatan, ataukah pada tingkat kabupaten," ucapnya.(fsh/sep)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua