PASUNDAN EKSPRES - Sebuah tembok SPBU roboh tiba-tiba di Jalan Prof Dr Soepomo, Tebet Barat, Jakarta Selatan pada Minggu siang (21/1).
Tembok SPBU tersebut roboh dan menimpa warung kecil di sebelahnya yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan 1 orang alami luka-luka.
Korban tewas itu merupakan pasangan suami istri berinisial S (80) dan T (74), serta anaknya, D (35).
Adapun korban luka-luka berinisial MF (9) yang juga merupakan anak dari D mengalami luka berat pada bagian wajah dan tangan yang langsung dilarikan ke RS Tebet.
Diketahui, korban tewas tersebut merupakan penjual makanan di warung kecil yang letaknya bersebelahan dengan tembok SPBU yang roboh itu.
Berdasarkan keterangan tertulis dari BPBD DKI, tembok SPBU sudah retak dan miring sejak lama kemudian saat kejadian ada angin kencang, sehingga mengakibatkan tembok roboh ke arah warung di samping tembok.
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan pihaknya terus melakukan penyelidikan terkait kejadian tembok SPBU roboh di kawasan Tebet.
"Untuk ketahui penyebab, kami akan dalami terus, koordinasi dengan Puslabfor Polri. Saat ini lakukan penyelidikan dan pendalaman terkait penyebab rubuhnya," ucap Henrikus dalam keterangannya pada Minggu (21/1). (inm)
