SUBANG-Pasangan calon bupati dan wakil bupati Subang nomor urut 02, Reynaldy Putra Andita dan Agus Masykur Rosyadi (Religius), menegaskan komitmen mereka dalam meningkatkan daya tawar pemerintah daerah pada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kabupaten Subang.
Reynaldy menyampaikan visi mereka untuk menjadikan pemerintah daerah sebagai jembatan antara masyarakat Subang dan pemerintah pusat demi memaksimalkan potensi KEK.
“Kita akan menjadi penyambung antara masyarakat yang ada di sini dan pemerintah pusat. Ditambah lagi, kita memiliki anggota legislatif dari pusat yang siap berkolaborasi,” ujarnya.
Kehadiran dua KEK di Subang, menurut Reynaldy, harus membawa dampak positif bagi warga sekitar, bukan hanya bagi para investor.
Ia menegaskan, pentingnya kepastian bahwa masyarakat Subang benar-benar merasakan manfaat dari kehadiran kawasan ekonomi tersebut.
“Saya tegaskan dengan hadirnya dua kawasan ekonomi khusus ini, saya tidak ingin kawasan itu malah tidak berdampak kepada masyarakat yang ada,” tegasnya.
Lebih lanjut, Reynaldy menekankan bahwa ia menginginkan 90 persen tenaga kerja di KEK diisi oleh warga lokal Subang.
Menurutnya, ini dianggap sebagai bagian dari strategi untuk memastikan KEK memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Subang, khususnya dalam hal penyediaan lapangan pekerjaan.
“Saya jaminkan dengan tegas bahwa penerima manfaat dari adanya KEK itu harus untuk masyarakat Kabupaten Subang. Maka dari itu, saya tegaskan, 90 persen tenaga kerja yang ada di KEK harus warga Kabupaten Subang. Ini tidak bisa ditawar,” ungkapnya.
Reynaldy berharap, jika dirinya dan Agus Masykur terpilih, kebijakan yang mereka terapkan akan mengoptimalkan KEK sebagai motor penggerak ekonomi daerah serta meningkatkan taraf hidup warga Subang.(cdp/ysp)