SUBANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang menerima tim verifikasi dan validasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada Rabu (23/10) di Aula BP4D.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan GERMAS di Subang sesuai dengan kebijakan pusat.
Kepala BP4D Kabupaten Subang, Iwan Syahrul Anwar, S.STP, menyatakan kebanggaannya karena Subang menjadi satu-satunya kabupaten di Jawa Barat yang mendapatkan verifikasi dan validasi GERMAS.
Iwan menambahkan, keberhasilan ini menunjukkan komitmen Pemkab Subang dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.
Indikator makro menunjukkan, angka harapan hidup masyarakat Subang meningkat dari 69 tahun tiga tahun lalu menjadi 72 tahun saat ini.
"Ini adalah bukti bahwa langkah-langkah yang diambil, termasuk program promotif, kuratif, dan preventif oleh Dinas Kesehatan, berjalan sesuai target," jelasnya.
Ia berharap partisipasi semua elemen masyarakat dalam mendukung gerakan ini demi tercapainya masyarakat yang sehat.
Acara tersebut dihadiri oleh tim penilai dari Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dan perwakilan dari berbagai instansi terkait.
Diketahui, Pemkab Subang gencar mendorong implementasi Germas. Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr. Maxi menegaskan, pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan pola hidup sehat guna mencegah berbagai penyakit kronis yang sering terjadi, seperti diabetes, hipertensi, stroke, kanker, dan gagal ginjal.
“Sudah sejak beberapa waktu lalu, kami dari Dinkes Subang telah melakukan berbagai upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif,” terangnya.
Maxi menjelaskan, hal ini karena banyak penyakit katastropik kronis seperti kencing manis, darah tinggi, stroke, kanker, dan gagal ginjal sebenarnya bisa dideteksi lebih awal asalkan masyarakat rajin.
Pemeriksaan kesehatan secara berkala, lanjutnya, sangat penting sebagai langkah deteksi dini terhadap penyakit-penyakit tersebut.
Oleh sebab itu, pemerintah daerah aktif memupuk kesadaran masyarakat tentang pentingnya memulai gaya hidup sehat, dengan menekankan tujuh langkah utama yang menjadi bagian dari GERMAS.
Antara lain melakukan aktivitas fisik setiap hari, tidak merokok, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, mengonsumsi buah dan sayuran setiap hari, melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, menjaga kebersihan lingkungan dan menggunakan jamban sehat.
“Ini langkah-langkah praktis yang terus kami sosialisasikan kepada masyarakat. Jika masyarakat bisa menerapkan tujuh langkah ini secara konsisten, insya Allah berbagai penyakit kronis bisa dicegah,” kata dr. Maxi.
Melalui kampanye ini, Dinas Kesehatan Subang berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pola hidup sehat demi mencegah risiko penyakit berbahaya yang bisa dicegah sejak dini.
Pihaknya juga akan terus berkolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk memperkuat implementasi GERMAS di berbagai lini, mulai dari sekolah-sekolah, instansi pemerintah, hingga komunitas masyarakat.
“Dengan adanya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ini, diharapkan tingkat kesehatan masyarakat di Kabupaten Subang semakin meningkat, sehingga tercipta generasi yang lebih sehat dan produktif,” pungkasnya.(znl/cdp/ysp)