News

SDIT Al-Furqon Subang Kembangkan Potensi Siswa Lewat Ekstrakurikuler

SDIT Al-Furqon Sukajadi
KEMBANGKAN POTENSI SISWA: SDIT Al-Furqon Sukajadi terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi siswa melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler. HADI MARTADINATA/PASUNDAN EKSPRES

SUBANG-SDIT Al-Furqon Sukajadi terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi siswa melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler. Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan, Atin Mulyatin, mengungkapkan, sekolah ini menawarkan sembilan ekstrakurikuler yang diikuti dengan antusias oleh para siswa.

"Kami memiliki sembilan ekstrakurikuler yang disesuaikan dengan minat dan bakat siswa. Kegiatan ini meliputi panahan, silat, content creator, futsal, crafting, menggambar, sains, kepanduan, dan merajut," jelas Atin kepada Pasundan Ekspres, Selasa (14/5).

Menurutnya, kegiatan futsal tidak diadakan di sekolah karena lapangan yang tersedia juga digunakan untuk panahan dan silat. "Untuk futsal, kami menggunakan fasilitas di Carera," tambahnya.

Atin menjelaskan, pemilihan ekstrakurikuler dilakukan berdasarkan minat dan bakat siswa. Setiap siswa diberikan formulir untuk mengisi minat dan bakat yang ingin mereka kembangkan. 

"Dari formulir yang diisi oleh siswa, kami langsung mengklasifikasikan mana saja yang harus ada di tahun ini," ungkapnya.

Siswa yang paling banyak mengikuti ekstrakurikuler adalah futsal dengan 50 peserta, disusul oleh silat dengan 40 peserta, dan panahan dengan sekitar 30 peserta. 

"Ekstrakurikuler lainnya memiliki jumlah peserta yang seimbang," jelas Atin.

Dia mengatakan, klasifikasi peserta berdasarkan kelas dilakukan untuk memastikan keselamatan siswa, terutama dalam kegiatan seperti panahan yang membutuhkan kekuatan fisik tertentu.

SDIT Al-Furqon Sukajadi aktif mengikuti berbagai lomba dan kompetisi. Atin menyatakan, semua guru terlibat aktif dalam mendaftarkan siswa untuk mengikuti event lomba. 

"Kelebihan ekstrakurikuler di SDIT Al-Furqon Sukajadi adalah semuanya unggul. Kami selalu aktif mengikuti lomba dan kompetisi," katanya.

Prestasi yang diraih oleh sekolah ini cukup membanggakan. Silat menjadi cabang yang paling menonjol dengan perolehan medali emas dan peserta favorit. Selain itu, futsal, content creator, dan kepanduan juga meraih prestasi sebagai peserta favorit di As-Syifa. 

Saat ini, sekolah sedang mendorong cabang panahan untuk mengikuti lomba per 100 meter dan masih dalam tahap pelatihan intensif.

"Saat ini, medali yang sudah kami raih sebagian besar berasal dari silat," tambah Atin.

Ekstrakurikuler di SDIT Al-Furqon Sukajadi difokuskan pada hari Rabu mulai pukul 13.00 siang. Pada hari tersebut, kegiatan pembelajaran selesai hingga waktu Dzuhur, sehingga siswa dapat mengikuti ekstrakurikuler dengan optimal. 

Atin juga menyampaikan pesan dan harapannya untuk pengembangan ekstrakurikuler di sekolah ini. 

"Kami ingin mewadahi minat dan bakat siswa. Setiap anak pasti memiliki potensi yang terpendam. Dengan dukungan yang tepat, kami berharap mereka dapat mengembangkan bakatnya menjadi potensi yang lebih besar," ungkapnya.

Ia menambahkan, minat dan bakat siswa berbeda-beda setiap tahunnya. Oleh karena itu, sekolah berupaya untuk terus menyediakan wadah yang sesuai agar setiap siswa dapat mengeksplorasi dan mengembangkan potensinya. 

"Kami berharap ekstrakurikuler ini dapat menjadi pijakan awal bagi siswa untuk meraih prestasi di tingkat yang lebih tinggi," tambahnya.

SDIT Al-Furqon Sukajadi telah menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan bakat dan minat siswa melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler. Dengan dukungan penuh dari para guru dan semangat yang tinggi dari para siswa, sekolah ini berhasil meraih berbagai prestasi yang membanggakan.(hdi/ysp)

Berita Terkait