SUBANG-Pasca lebaran, warga Subang nampak berbondong-bondong memenuhi Kantor Pegadaian Cabang Subang untuk kembali menggadaikan emasnya. Meskipun diketahui harga emas terus mengalami kenaikan, tidak menurunkan animo masyarakat, baik membeli maupun menggadaikan emas nya.
Public Relationship Pegadaian Cabang Subang, Thiya mengatakan terdapat 'tradisi' gadai emas sebelum dan setelah lebaran.
"Sebelum lebaran itu banyak tebusan dan setelah lebaran itu banyak yang masukin lagi," ucapnya.
Ia mengatakan, biasanya beberapa masyarakat yang menebus emasnya agar dapat dipakai pada saat lebaran.
"Kalau waktu lebaran pertama mungkin THR sudah pada cair jadi ditebus, biar waktu lebaran biar kelihatan 'shimmer-shimmer'", ucapnya bercanda.
Thiya menambahkan, setelah lebaran masyarakat akan kembali datang ke Pegadaian untuk menggadaikan emasnya lagi.
"Jadi tradisi setelah lebaran digadai lagi, beberapa nasabah bilangnya kalau nanti setelah lebaran 'disekolahin' lagi ke pegadaian emas nya," ucapnya.
Hal tersebut juga dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pasca lebaran.
"Biasanya buat keperluan sehari-hari atau lainnya, ada juga yang persiapan buat anak-anaknya ajaran baru sekolah, ada juga yang buat biaya anaknya sekolah kuliah," ucapnya.
Meskipun demikian, Thiya juga menyebut banyak juga masyarakat yang sudah melek terhadap investasi, khususnya investasi emas.
"Banyak yang investasi emas di perhiasan, tapi ada juga yang milih investasi emas Antam/batangan, tapi sekarang sudah banyak yang melek investasi di emas batangan," ucapnya.(fsh/ysp)