PASUNDAN EKSPRES- Motor matic emang jadi primadona, bro. Praktis, nyaman, dan cocok buat segala medan.
Tapi, pernah nggak sih lo kepikiran kenapa Vespa matic bisa mahal banget, bahkan ngalahin motor lain dengan cc lebih besar? Nih, gue spill alasannya!
Vespa, Bukan Sekadar Motor
Sejak lahir tahun 1946, Vespa udah jadi simbol gaya hidup dan budaya. Bukan cuma kendaraan, tapi ada cerita dan kebanggaan yang nempel di setiap unitnya.
Dari desainnya yang timeless sampai statusnya sebagai ikon, Vespa selalu berhasil bikin hati fans-nya klepek-klepek.
Material Premium dan Plat Besi
Nggak kayak skuter lain yang bodinya kebanyakan plastik, Vespa pake plat besi. Jadi, kuat, tahan lama, tapi otomatis biaya produksinya juga lebih mahal.
Belum lagi cat premium dan detail jok yang elegan, bikin Vespa terlihat flawless dari showroom.
CBU Vietnam, Pajak Naik, Harga Melejit
Vespa matic diimpor langsung alias CBU dari Vietnam. Otomatis, ada tambahan biaya pengiriman dan pajak yang bikin harganya melambung. Tapi, strategi ini sengaja dipertahanin buat menjaga eksklusivitas.
Performa? Biasa Aja, Tapi Tetap Fun to Drive
Kalau soal performa, Vespa sebenernya nggak terlalu istimewa. Contoh, Vespa LX dengan mesin 125 cc cuma punya tenaga 10 HP.
Bahkan, tipe Sprint 150 cc-nya “cuma” di 12,7 HP. Tapi, sensasi fun to drive dan desain uniknya tetap bikin banyak orang jatuh cinta.
Kenyamanan Dibonceng? Hmm, Dipikir Lagi
Buat yang suka touring, Vespa mungkin kurang nyaman kalau boncengan. Posisi kaki yang lebar dan jok yang lebar bisa bikin pegal kalau perjalanan jauh. Tapi, buat gaya-gayaan? Vespa nggak ada lawan!
Harga Vespa matic mahal karena branding, material premium, dan nilai sejarahnya.
Ini motor bukan cuma soal mesin, tapi juga simbol status dan gaya hidup. Jadi, kalau mau beli Vespa, siapin dompet tebal, ya!
Gimana menurut lo, worth it nggak punya Vespa? Komentar di bawah, yuk!