SUBANG-Kantor BUMD PT Subang Energi Abadi (SEA) di Jalan Palabuan No. 9, Kelurahan Sukamelang, Kecamatan Subang, seluas 1,3 hektar, akan diubah menjadi tempat Pelatihan dan Sertifikasi bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Jawa Timur.
Lahan ini, yang merupakan hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Subang, akan difungsikan sebagai Gas Training Centre (GTC) – lembaga sertifikasi untuk kegiatan pengelola dan petugas yang berhubungan langsung dengan sektor migas.
Direktur Operasional BUMD PT Subang Energi Abadi Ahmad Mudofir menyatakan, dari luas lahan kantor SEA sebesar 1,3 hektar, sekitar 500 m2 akan dialokasikan untuk fasilitas pelatihan GTC.
Pembangunan dan rehabilitasi bangunan SMK Pariwisata Subang yang berada di lahan mereka telah dimasukkan dalam kesepakatan dengan PPBM.
"Sebanyak 3 ruang kelas SMK Pariwisata yang berdiri di lahan kita akan direhab dan dijadikan bagian dari GTC," ungkapnya.
Kegiatan sertifikasi yang dijadwalkan akan dilakukan pada bulan Februari 2024 ini akan melibatkan petugas dari SPBU, SPBE, vendor Pertamina, dan sektor migas lainnya.
Mudofir menyebutkan, biaya untuk rehab dan pembangunan GTC sekitar Rp100 jutaan akan dibiayai oleh PT SEA.
"Para petugas yang terlibat dalam sektor migas wajib memiliki sertifikasi sesuai dengan peraturan yang berlaku," katanya.
Ia menjelaskan bahwa pada tahun 2023, PT SEA berhasil menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Subang sebesar Rp650 jutaan dari target Rp690 jutaan. Oleh karena itu, di tahun 2024, pihaknya terus mencari peluang untuk mendapatkan manfaat guna pencapaian PAD.
"Rencana kita di tahun 2024 ini? Jargas Mandiri, dukungan gas ke sektor industri, dan pengembangan tenaga surya di Bendungan Sadawarna," pungkasnya.(ygo/ysp)