Daerah

228 Nasabah BTPN Syariah Umrah Bareng 1 Pesawat, Ada dari Purwakarta

BTPN Syariah
Pelepasan 228 nasabah oleh manajemen BTPN Syariah dalam seremoni pelepasan Umrah Satu Pesawat di Jakarta. Dari 228 nasabah tersebut di antaranya berasal dari Desa Cihandeuleum, Kecamatan Tegalwaru, Kabupatan Purwakarta.(Adam Sumarto/Pasundan Ekspres)

PURWAKARTA-Penantian ibu-ibu nasabah BTPN Syariah untuk berangkat umrah bersama, akhirnya terwujud. Keberangkatan 228 nasabah dilepas langsung oleh manajemen BTPN Syariah dalam seremoni pelepasan Umrah Satu Pesawat di Jakarta.

Program umrah satu pesawat kali ini berbeda dengan sebelumnya, di mana tahun ini, BTPN Syariah memberangkatkan nasabah satu sentra atau kumpulan yang memiliki tingkat kedisiplinan tinggi, kompak satu sama lain dan menjadi sumber inspirasi bagi kumpulan lain atau warga sekitar. 

Sehingga, diharapkan program ini dapat memberikan motivasi bagi ribuan sentra atau kumpulan lainnya untuk disiplin hadir. 

Sebagai informasi, BTPN Syariah telah memberangkatkan 659 nasabah ke Tanah Suci sejak 2019 melalui program umrah gratis satu pesawat. 

Ibu-ibu nasabah ini berasal dari berbagai daerah, seperti Pekanbaru, Sidoarjo, Purwakarta, Pontianak, Semarang, Jambi, Tanjungbalai, Lamongan, Malang, hingga Palembang.
  
"Alhamdulillah, dengan usaha kerja keras ibu-ibu selama ini, serta kedisiplinan dan upaya saling bantu satu sama lain di sentra, membuat impian untuk ke Tanah Suci terwujud. Semoga ibadah umrah ibu-ibu semua lancar dan mabrur," kata Komisaris BTPN Syariah, Mulya Effendi Siregar, pada pelepasan umrah gratis satu pesawat di Swiss-Bel Hotel Airport Jakarta, Rabu (9/10). 

Sementara itu, rasa suka cita mewarnai perasaan Teti Ambarwati, Warga Desa Cihandeuleum, Kecamatan Tegalwaru, Kabupatan Purwakarta. Pada Juni kemarin mendapat kejutan saat proses penyerahan tiket umrah yang diberikan langung oleh manajemen. 

”Rasanya masih seperti mimpi, akhirnya hari ini tiba juga berangkat umrah bareng teman-teman di sentra saya. Masih belum menyangka, yang biasanya kami duduk bersama di rumah untuk kumpulan nanti kami bisa duduk bersama di depan Kakbah. Bahagianya tak terkira,“ ujar Teti Ambarwati 
 
Sebelumnya, Perwakilan RW 5 RT 9 Kampung Cihandeuleum, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Ai Marlina mengapresiasi dan bangga dengan hadiah umrah yang diberikan kepada 11 warganya. Ia berharap akan lebih banyak warganya yang mendapat umrah gratis dari BTPN Syariah ke depannya. 
 
“Kami sangat bersyukur, terima kasih kepada BTPN Syariah yang telah mengadakan program umrah gratis untuk warga kami. Semoga BTPN Syariah semakin sukses, terus berkolaborasi dengan masyarakat agar ke depannya lebih banyak yang mendapatkan umrah gratis," ucap Ai Marlina. 

Terpisah, Corporate & Marketing Communication Head BTPN Syariah Ainul Yaqin menjelaskan, keberangkatan ibu-ibu nasabah ini wujud dari empat perilaku unggul, yakni BDKS akronim dari berani berusaha, disiplin, kerja keras dan saling bantu.

"Keempat perilaku unggul inilah yang senantiasa dijalankan oleh ibu-ibu nasabah melalui kumpulan BTPN Syariah," kata Ainul. 
 
Perlu diketahui, bahwa kumpulan sendiri merupakan wadah BTPN Syariah dalam memberdayakan masyarakat inklusi untuk membangun empat perilaku unggul tersebut. 

Dalam kumpulan ini juga secara tak langsung membuat hubungan ibu-ibu nasabah lebih solid dan kekeluargaan, sehingga saling mendukung satu sama lain dalam membangun usaha dan menggapai mimpi, seperti berangkat umrah. 

"BTPN Syariah fokus membangun empat perilaku unggul, yakni BDKS agar dapat menghadapi berbagai situasi dan mencapai impian nasabah, serta kumpulan menjadi kunci untuk membangun semangat empat perilaku unggul tersebut," ujar Ainul.(add)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua