Daerah

Libas PSB 3-5, Persikas Pastikan Tiket Delapan Besar di Liga 3 Seri 1 Jawa Barat

BANGKIT JUARA: Kapten Persikas Subang Rudi Hidayat memimpin serangan di lini tengah melawan PSB Bogor.
BANGKIT JUARA: Kapten Persikas Subang Rudi Hidayat memimpin serangan di lini tengah melawan PSB Bogor.

SUBANG- Persikas Subang memperoleh kemenangan atas PSB Bogor, setelah dua pertandingan tanpa 3 poin penuh, dalam lanjutan gelaran Liga 3 Seri 1 Jawa Barat di Stadion Patriot Chandrabaga, Kota Bekasi, Jumat (18/12). Pada pertandingan tersebut Persikas menggunakan jersey berwarna serba hitam, sementara PSB menggunakan jersey serba biru. 

Kick off babak pertama dimulai dari para pemain Persikas. Para pemain Persikas langsung menunjukan keganasannya dalam permainan menyerang untuk menekan PSB. Pertandingan baru sampai pada menit 2', Persikas berhasil mencetak gol cepat lewat proses set piece, ketika tendangan bebas dari Kapten Persikas Rudi Hidayat gagal diselamatkam dengan sempurna oleh Kiper PSB Leonardo, kemudian diselesaikan oleh Rehan Irgi Suwito. Persikas unggul ke atas PSB 0-1. 

Permainan baru saja berjalanan enam menit setelah terjadinya gol. Salah satu permain Persikas dilanggar di dalam kotak pinalti PSB, sehingga wasit menunjuk titik putih. Tendangan pinalti berhasil dieksekusi dengan baik oleh Fardhan Faris Rusliawan pada menit 9'. Persikas menjauh dari PSB 0-2. 

Pada menit 11' wasit kembali menunjuk titik putih, namun kali ini tendangan pinalti diperuntukkan untuk PSB setelah tendangan pemain PSB mengenai tangan salah satu pemain Persikas di dalam kotak pinalti. Peluang tersebut tidak disia-siakan oleh Muhammad Bintang Aulia Rahman, untuk merobek jala gawang Persikas di menit 12'. PSB mulai mengejar ketertinggalan atas Persikas, skor menjadi 1-2. 

Namun, Persikas kembali menjauh dari PSB setelah kesalahan lini belakang PSB dapat dimaksimalkan oleh para pemain Persikas, sehingga menciptakan peluang yang terbuka lebar dan dapat dikonversikan menjadi gol oleh striker tajam Persikas, Ega Nugraha pada menit 19', skor kembali berubah menjadi 1-3. 

Persikas terus menjauh dari PSB setelah mereka menambah pundi golnya pada menit 31' setelah Muhammad Rizki Nurul Akmal, yang mengoyak jala PSB setelah kemelut di depan gawang. Persikas terus unggul dengan skor 1-4 atas PSB. Hasil tersebut kekal sampai peluit turun minum. 

Lanjut ke babak kedua, pertandingan semakin panas. PSB terus mencoba meningkatkan intensitas serangan, begitu juga dengan Persikas. Pada menit 51' salah satu pemain PSB dianggap dilanggar pemain Persikas oleh wasit di kotak pinalti. Sehingga PSB dapat mendapatkan gol untuk mengejar keunggulan Persikas pada menit 52'. Skor sementara menjadi 2-4. 

Persikas tidak mau mengendorkan serangannya pasca kebobolan, untuk kedua kalinya dalam pertandingan tersebut. Pemain serba bisa Persikas, Ega Nugraha berhasil melewati lini pertahanan dan memperdaya Kiper PSB. Ia dapat mencetak 'brace' pada menit 64'. Persikas kembali menggandakan keunggulannya, skor berubah 2-5. 

Tidak mau mengalah begitu saja, PSB terus mencoba untuk mengejar keunggulan Persikas dengan susah payah. Tiba-tiba kejadian unik terjadi, menit 87' penjaga gawang Persikas, Nurdin Rijki Nugraha dianggap menangkap bola di luar kotak pinalti, sehingga Ia diganjar kartu kuning oleh wasit dan memberikan tendangan bebas untuk PSB. 

Kesempatan tersebut kemudian dimanfaatkan oleh Maulana Malik Ibrahim, yang menciptakan gol cantik lewat tendangan bebas menghujam gawang Persikas pada menit 89'. Skor menjadi 3-5 kekal sampai akhir pertandingan. 

Hasil ini cukup membuat Persikas lolos fase grup menuju babak 8 besar fase grup kedua Liga 3 Seri 1 Jawa Barat, sebagai Runner Up Grup B.

Headcoach Persikas Subang, Dindin 'Gultom' Wahyudin bersyukur atas kemenangan tersebut. Akhirnya Persikas Subang bisa lolos melaju ke babak Delapan besar. 

"Alhamdulilah pertandingan hari ini, Allah memberikan kemenangan. Apresiasi yang tinggi buat para pemain yang sudah berjuang dan kerja keras," kata Din Gultom. 

Meski demikian, Din Gultom menilai masih banyak catatan dalam pertandingan tersebut untuk evaluasi, untuk pertandingan hidup mati di Babak Delapan besar. 

"Saya katakan kepada pemain, jangan terlena karena kita masih ada pertandingan penting di Babak Delapan Besar. Kita tetap fokus untuk pertandingan selanjutnya menghadapi pertandingan hidup mati hingga final dan menjadi juara," katanya. 

Sementara itu, Manager Persikas Subang Ahmad Buhori mengapresiasi tim Persikas yang bermain pada pertandingan tersebut. Ahmad Buhori mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Subang yang sudah mendoakan dan mendukung Persikas Subang. 

"Mohon doa dan dukungannya untuk Persikas Subang, agar bisa menjuarai Liga 3 Seri 2 dan lolos ke Liga 3 Seri 1," katanya.(fsh/ery) 

Berita Terkait