Harga Huawei Band 10 di Indonesia, Spesifikasinya Bikin Tergoda

Huawei Band 10. (Foto: Huawei)
"Sistem ini akan mengidentifikasi apakah pengguna berada dalam kondisi bahagia, netral, atau sedang mengalami tekanan. Semua hasilnya ditampilkan dalam bentuk watch face yang menarik," jelas Eddy.
Huawei juga meningkatkan teknologi sensor pada Band 10. Fitur Sleep Tracking kini telah diperbarui dengan Pro Level Sleep Analysis, yang dapat mendeteksi rata-rata sleep HRV (Heart Rate Variability). Sistem ini memantau variasi detak jantung pengguna dan menganalisis apakah terdapat kelainan dalam fluktuasi tersebut.
"Dengan fitur ini, kita dapat mengetahui apakah detak jantung saat beristirahat berada dalam kisaran normal atau menunjukkan anomali, baik di atas maupun di bawah rata-rata harian," lanjutnya.
Pemantauan HRV dilakukan secara menyeluruh, memungkinkan pengguna untuk melihat data harian, mingguan, hingga bulanan.
Huawei Band 10 juga menawarkan fitur Sleep Insight, yang memberikan pemantauan lebih dalam terhadap kualitas tidur pengguna. Dengan fitur ini, pengguna dapat mengoptimalkan waktu istirahatnya.
"Hasil analisis tidur akan ditampilkan dalam bentuk sleep score. Jika kualitas tidur kurang baik, indikator akan berwarna merah, sedangkan jika dalam kondisi normal, warna indikator akan berbeda," ujar Eddy.
Selain meningkatkan kualitas tidur, Huawei juga memperbarui fitur pemantauan aktivitas olahraga. Gelang pintar ini kini mendukung lebih dari 100 mode latihan, serta fitur ultra-accurate untuk renang dan lari dalam ruangan, dengan tingkat akurasi mencapai 97,9%.
"Biasanya, akurasi lari dalam ruangan lebih rendah dibandingkan dengan lari di luar ruangan. Namun, dengan Huawei Band 10 yang telah dilengkapi AI, perangkat ini mampu mengidentifikasi running mode dengan lebih akurat," papar Eddy.
Huawei tetap mempertahankan daya tahan baterai yang lama pada perangkat ini. Band 10 diklaim mampu bertahan hingga 14 hari dalam pemakaian normal.