Game

Sony Umumkan Model PlayStation Terlaris Sepanjang Masa

PlayStation Terlaris Sepanjang Masa
Sony ungkap PlayStation paling laris sepanjang masa. (Foto: Playstation)

PasundanEkspres - Sony akhirnya mengungkapkan total penjualan konsol PlayStation 2 (PS2), yang kini tercatat sebagai konsol paling laris dalam sejarah. Data ini dirilis dalam rangka peringatan 30 tahun PlayStation. Sebelumnya, angka penjualan PS2 terakhir dilaporkan pada 2011, dengan jumlah mencapai 150 juta unit sejak peluncurannya pada tahun 2000.  

Kini, Sony memastikan bahwa total penjualan PS2 telah melampaui 160 juta unit sepanjang masa. Angka ini enam juta unit lebih tinggi dibandingkan Nintendo DS, yang menghentikan produksinya pada tahun 2013. Informasi ini disampaikan melalui laporan Techspot yang dikutip oleh Pasundan Ekspres pada Jumat (29/11/2024).  

Meskipun demikian, angka penjualan PS2 masih berpotensi disaingi oleh Nintendo Switch, yang dirilis pada 2017. Hingga kini, Switch telah terjual lebih dari 146 juta unit. Namun, laju penjualannya cenderung melambat belakangan ini.  

Ada satu peluang besar bagi Switch untuk meningkatkan angka penjualannya, yaitu pada musim liburan tahun 2024. Peluang ini kemungkinan menjadi yang terakhir karena Nintendo dirumorkan akan merilis model baru Switch pada April 2025.  

Selain Switch dan Nintendo DS, belum ada konsol lain yang mendekati angka penjualan PS2. Sebagai perbandingan, PlayStation 5 (PS5) hingga saat ini hanya mencatat penjualan sebanyak 65,6 juta unit, sementara Xbox Series S|X memiliki angka yang lebih rendah, yakni 28,3 juta unit sejak diluncurkan.  

Posisi ketiga konsol terlaris ditempati oleh Game Boy/Game Boy Color, yang dirilis pada 1989 dengan total penjualan mencapai 118,6 juta unit. Di posisi keempat ada PlayStation 1 (PS1) dengan total penjualan 102,5 juta unit sejak dirilis pada 1994.  

Sebagai tambahan informasi, PS2 diluncurkan pada tahun 2000 dengan harga awal yang sama seperti PS1, yaitu USD 299. Jika disesuaikan dengan inflasi, harga tersebut setara dengan USD 545 pada tahun 2024.  

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua