Internasional

Viral! di Medsos Wisatawan Spanyol Dilecehkan Secara Seksual oleh 7 Laki-laki di India

Wisatawan di Perkosa di India

PASUNDAN EKSPRES - Seorang pasangan, yang terkenal sebagai blogger perjalanan, mendadak menjadi buah bibir setelah mereka membagikan sebuah video yang memperlihatkan pengalaman buruk mereka menghadapi kekerasan fisik dan seksual selama perjalanan motor di India.

India memang telah lama ber reputasi sebagai tempat yang kurang aman untuk wisatawan perempuan, dengan banyaknya insiden pelecehan seksual yang benar-benar mengerikan. Kejadian ini juga menimpa seorang wisatawan perempuan dari Spanyol yang menjadi korban kekerasan seksual oleh sebuah kelompok di Distrik Dumka, Negara Bagian Jharkhand, India pada hari Jumat (1/3/2024).

Peristiwa itu berawal ketika dia dan suaminya sedang dalam perjalanan touring dengan motor menuju Nepal, memilih rute melalui India dari Benggala Barat.

Dalam perjalanan, mereka memilih untuk istirahat dengan mendirikan tenda di sebuah lokasi yang agak terisolasi di daerah Handsdhina, Distrik Dumka, sekitar 300 kilometer dari ibu kota negara bagian, Ranchi, pada malam hari Jumat.

Sementara mereka tidur, sekitar tujuh individu memasuki tenda mereka dan mulai menyerang secara fisik, merampas barang, hingga secara bergantian melecehkan seksual wanita itu. Suaminya menerima serangan yang menyebabkan memar, seperti yang dilansir PASUNDANEKSPRES dari The Independent, Rabu (6/3/2024).

"Mereka menyerang kami. Mereka menempelkan pisau di leher saya, dan mengancam akan menghabisi saya," kata suaminya dalam sebuah rekaman. Video tersebut memperlihatkan pembengkakan di bagian bawah bibirnya.

"Kami mengalami sesuatu yang kami harap tidak pernah terjadi pada siapa pun. Saya diperkosa oleh tujuh orang. Mereka memukuli dan merampok kami. Meskipun tidak banyak barang yang mereka ambil, karena tujuan utama mereka adalah melecehkan saya. Kami sekarang berada di rumah sakit bersama dengan kepolisian. Ini terjadi malam ini di India," tulis teks dalam video itu.

Pasca insiden, kedua korban berhasil menghentikan sebuah mobil patroli polisi sekitar pukul 23.00. Dari video yang mereka bagikan, terlihat bahwa mereka mengalami luka memar di wajah.

Petugas polisi Dumka, Pitamber Singh Kherwar menyatakan, semua pelaku telah berhasil diidentifikasi oleh kepolisian.

Empat dari mereka telah ditangkap dan mengaku telah melecehkan seksual wanita Spanyol tersebut. Kherwar juga menyebutkan bahwa pemeriksaan medis terhadap korban wanita telah mengkonfirmasi bahwa dia mengalami pelecehan seksual.

Selanjutnya, Kherwar menambahkan bahwa pasangan tersebut telah menjalani pemeriksaan medis di Phulo Jhano Medical College Hospital di Dumka.

Kedutaan Besar Spanyol di India telah mengontak pihak berwenang dan mengirimkan stafnya untuk menyelidiki lebih jauh mengenai insiden tersebut di lokasi kejadian.

"Ini adalah kejadian yang sangat memprihatinkan dan polisi sedang mengambil langkah yang diperlukan. Pelaku kejahatan ini tidak akan terlepas dari hukuman," ujar Mithilesh Kumar Thakur, seorang menteri regional dari negara bagian Jharkhand.

Video yang dibagikan oleh pasangan ini mendapatkan perhatian yang sangat besar di media sosial, tidak hanya di India tapi juga di Spanyol dan negara-negara Eropa Barat, dengan banyaknya reaksi keras dan kritik terhadap pemerintah India.

Seorang pengguna media sosial menyebut insiden tersebut sebagai sangat memalukan dan sebuah mimpi buruk. Bahkan, aktris Bollywood Richa Chadha mengungkapkan kekecewaannya.

"Memalukan! Bagaimana India memperlakukan tamu asing sama buruknya dengan mereka memperlakukan perempuan mereka sendiri. Ini adalah aib bagi masyarakat kita yang rusak," ujarnya dalam kritik.

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua