Internasional

Israel Memulai Invasi Darat ke Lebanon, Serangan Meluncur di Perbatasan

Israel Memulai Invasi Darat ke Lebanon, Serangan Meluncur di Perbatasan
Israel Memulai Invasi Darat ke Lebanon, Serangan Meluncur di Perbatasan (Image From: Middle East Eye)

PASUNDAN EKSPRES - Israel memulai invasi darat ke Lebanon. Israel telah memulai serangan darat ke Lebanon pada Selasa (1/10). Pasukan Israel melancarkan serangan terbatas terhadap Hizbullah di wilayah perbatasan.

Militer Israel mengatakan bahwa mereka telah memulai serangan darat terbatas, terarah, dan berdasarkan intelijen yang akurat terhadap Hizbullah di beberapa wilayah di Lebanon selatan dekat perbatasan, yang dianggap sebagai wilayah yang mengancam langsung bagi masyarakat Israel di wilayah utara Israel.

Israel Memulai Invasi Darat ke Lebanon

Militer Israel menyebutkan bahwa pasukan darat didukung oleh angkatan udara dan artileri.

Penduduk di kota perbatasan Lebanon, Aita al-Shaab, melaporkan adanya penembakan hebat serta suara helikopter dan pesawat tak berawak di udara. Suar-suar berulang kali diluncurkan di atas kota perbatasan Lebanon.

Pada hari Senin, Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, mengatakan kepada para pemimpin lokal di Israel utara bahwa tahap berikutnya dari perang di perbatasan selatan Lebanon akan segera dimulai.

BACA JUGA: Tiga Pemimpin Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Beirut

BACA JUGA: Israel Menerima Paket Bantuan AS Senilai $8,7 Miliar untuk Amunisi Perang

Ia juga menambahkan bahwa tujuan utamanya adalah membantu warga Israel yang melarikan diri dari serangan roket Hizbullah kembali ke rumah mereka, setelah hampir setahun hidup dalam situasi perang di perbatasan.

Invasi darat ini adalah bagian dari konflik yang semakin memburuk di Timur Tengah antara Israel dan kelompok militan yang didukung oleh Iran. Konflik ini sekarang juga melibatkan ketegangan antara AS dan Iran.

Pada Selasa pagi, serangan Israel di Lebanon menargetkan Mounir Maqdah, komandan sayap militer gerakan Fatah cabang Lebanon, yaitu Brigade Syuhada Al-Aqsa, menurut dua pejabat keamanan Palestina.

(ipa)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua