5 Amalan Khusus di Bulan Rajab, Perbanyak Istighfar

Ilustarasi orang sholat di masjid (dok.pexels.com/Melike Sayar Melikesayar)
Pada dasarnya, setiap manusia tidak terlepas dari salah dan khilaf. Sehingga dianjurkan untuk memperbanyak memohon ampunan di bulan Rajab.
Sebab, Rajab sendiri berarti ‘mencurahkan’, di mana Allah Ta’ala mencurahkan rahmat-Nya kepada umat-Nya. Oleh karena itu, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
BACA JUGA:Jadwal Puasa Rajab dan Ayyamul Bidh, Jangan Sampai Terlewat!
3.Bersedekah
Selain puasa dan memperbanya istighfar, bersedekah juga termasuk amalan bulan Rajab yang sangat dianjurkan. Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW di bawah ini:
قال النبي صلى الله عليه وسلم : من تصدق في رجب باعده الله من النار كمقدار غراب طار فرخا حتى مات هرما
Artinya:“Nabi Muhammad SAW bersabda, siapa yang sedekah di bulan Rajab maka Allah Ta’ala menjauhkan dirinya dari neraka sejauh jarak terbang seekor burung elang yang terbang dari kecil hingga mati.”
4. Perbanyak membaca sholawat
Istighfar dan sholawat tidak bisa terpisahkan, sehingga sebaiknya selalu diamalkan dalam keseharian kita sebagai umat muslim.
Oleh sebab itu, di bulan Rajab ini memperbanyak sholawat sangat dianjurkan. Anjuran ini sebagaimana tertulis dalam Surat Al-Ahzab ayat 56 berikut ini:
اِنَّاللّٰهَوَمَلٰۤىِٕكَتَهٗيُصَلُّوْنَعَلَىالنَّبِيِّۗيٰٓاَيُّهَاالَّذِيْنَاٰمَنُوْاصَلُّوْاعَلَيْهِوَسَلِّمُوْاتَسْلِيْمًا
Artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya. (QS. Al-Ahzab: 56).
5. Sholat Malam
Amalan berikutnya yang bisa dilakukan d bulan Rajab adalah dengan melakukan sholat malam.
Amalan ini juga sering dilakukan pada zaman dulu oleh Sayyidina Ali. Turut dijelaskan pula dalam kitab al-Ghun-yah oleh Syekh Abdul Qadir Jaelani, bahwa Sayyidina Ali fokus dalam menjalankan ibadah pada empat malam dalam satu tahunnya. Salah satunya pada malam pertama bulan Rajab.
(nym)