Tahukah Kamu? Makanan Mewah Ini Ternyata Dulunya Santapan Orang Miskin

Tahukah Kamu? Makanan Mewah Ini Ternyata Dulunya Santapan Orang Miskin
PASUNDAN EKSPRES- Siapa sih yang nggak kenal sama makanan mahal yang biasanya cuma ada di restoran fancy?
Tapi tau nggak sih, ternyata ada beberapa makanan mewah yang dulunya justru makanan rakyat jelata alias makanan murah meriah.
Yuk, kita bahas satu-satu, siapa tau jadi inspirasi buat pesan makanan nanti malam!
1. Pizza
BACA JUGA: Makanan Sehat untuk Bantu Meningkatkan Konsentrasi: Langsung bikin Fokus!
Pizza, makanan khas Italia yang selalu bikin ngiler ini ternyata punya sejarah yang panjang, loh. Di abad ke-18, di Napoli, Italia, pizza awalnya cuma roti bundar tipis yang diberi sedikit rempah-rempah.
Pizza ini dijual murah di pasar-pasar dan jadi makanan utama warga miskin. Tapi semuanya berubah di tahun 1889 ketika Ratu Margherita Savoy, istri Raja Umberto I, mencoba pizza saat berkunjung ke Napoli.
Sang ratu jatuh cinta sama makanan sederhana ini, sampai-sampai memanggil koki Napoli ke istana untuk membuat pizza dengan topping spesial seperti keju mozzarella.
Pizza "kelas istana" ini akhirnya jadi favorit banyak orang dan populer sampai ke Amerika berkat imigran Italia. Sekarang? Pizza jadi salah satu makanan paling hits di dunia!
BACA JUGA: 5 Rahasia Sukses Orang Tionghoa yang Bikin Mereka Selalu Unggul
2. Sushi
Sushi yang kita kenal sekarang dengan harga selangit awalnya bukanlah makanan, melainkan cara orang Tiongkok zaman dulu buat mengawetkan ikan.
Mereka menggunakan beras yang difermentasi untuk menjaga kesegaran ikan, tapi berasnya dibuang setelah proses selesai.
Pada abad ke-17, orang Jepang mulai memadukan ikan segar dengan cuka dan pelengkap lain, menciptakan "nigiri sushi".
Setelah Perang Dunia II, sushi berkembang jadi makanan premium dengan bahan berkualitas tinggi untuk menarik wisatawan asing. Jadi nggak heran kalau sushi sekarang jadi simbol makanan mewah!
3. Tiramisu
Dessert ikonik asal Italia ini dulunya cuma minuman energi buat para pekerja, loh! Awalnya, kuning telur dikocok dengan gula untuk menciptakan minuman yang bikin semangat.
Tapi, di tahun 1970, orang Treviso menambahkan mascarpone, cookies, dan kopi ke dalam resepnya, menghasilkan rasa yang manis dan creamy.