Kasatpol PP Jawa Barat, Ade Afriandi, resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Subang oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Minggu malam (19/1/2025).
Putra asli Subang ini memiliki rekam jejak panjang dalam dunia pemerintahan, menjadikannya figur yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi daerah asalnya.
Karier Birokrasi yang Cemerlang
Ade Afriandi memulai perjalanan kariernya di pemerintahan dengan berbagai pencapaian gemilang. Sebagai Kasatpol PP Jabar, ia menerima penghargaan "Karya Bhakti Satpol PP" dari Kementerian Dalam Negeri pada tahun 2021 atas dedikasinya dalam menjalankan tugas.
Pada tahun 2021, Ade mengikuti proses open bidding untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Subang, bersaing dengan Asep Nuroni dan Rahmat Effendi. Meski tidak terpilih, perjalanan kariernya terus menanjak.
Pada tahun 2024, ia ditunjuk sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, menggantikan Wahyu Mijaya yang dilantik sebagai Pj Bupati Cirebon. Dalam jabatan tersebut, Ade memimpin pengawasan jalannya Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.
Tantangan Baru di Subang
Ade Afriandi dilantik di tengah sorotan publik terhadap isu tambang ilegal yang mencuat di Kabupaten Subang. Kritikan tajam dari anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, melalui media sosial turut menambah tekanan terhadap kinerja pemerintah daerah, termasuk Satpol PP.
Kini, sebagai Pj Bupati, Ade membawa pengalaman dan keahliannya untuk menghadapi berbagai tantangan, termasuk menyelesaikan persoalan tambang ilegal serta mempercepat pembangunan di Subang.
Sebagai putra daerah, Ade Afriandi diharapkan mampu membawa perubahan dan menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik di Subang. Dengan pengalamannya yang luas, ia memiliki peluang besar untuk mewujudkan visi pembangunan daerah yang lebih maju dan berdaya saing.