SUBANG-Kecamatan Cipunagara menjadi saksi dari sebuah gerakan kolaboratif yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan bersahabat dengan alam pada Sabtu, (31/8). Dipimpin oleh Camat Cipunagara, Aris Ristian, ST., M.Si., kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat serta berbagai organisasi yang ada di Kecamatan Cipunagara.
Dengan tema "Cigarukgak Lecir Herang Mencrang Barananang," gerakan ini tidak hanya berfokus pada aspek kebersihan fisik, tetapi juga pada upaya pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka melalui lingkungan yang sehat.
Aris Ristian menekankan pentingnya sinergitas antara Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) dan masyarakat dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersahabat dengan alam. "Kegiatan pagi ini adalah bentuk nyata dari sinergitas antara Muspika Kecamatan Cipunagara, masyarakat, dan seluruh organisasi yang ada di wilayah ini. Kami berupaya untuk bersama-sama memberdayakan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman, sehingga dapat dimanfaatkan untuk menunjang dan meningkatkan tingkat kebahagiaan masyarakat," ucap Aris.
Wilayah yang menjadi fokus utama pembersihan adalah sepanjang jalan Cigarukgak, yang melintasi dua desa, yaitu Desa Sidajaya dan Desa Sidamulya. Sebelumnya, upaya serupa juga telah dilakukan di tiga desa lainnya, yakni Desa Jati, Parigi Mulya, dan Tanjung. Gerakan ini akan terus berlanjut, dengan rencana pembersihan di desa-desa lain seperti Padamulya dan Manyingsal pada minggu-minggu mendatang.
Kegiatan pembersihan ini melibatkan lebih dari 500 orang, termasuk perwakilan dari Polsek Pagaden, Koramil Pagaden, pemerintahan kecamatan, pemerintahan desa Sidamulya dan Sidajaya, serta masyarakat dari berbagai kalangan. "Saya berharap kegiatan ini juga dapat diikuti oleh desa-desa lain di Kecamatan Cipunagara, sehingga secara keseluruhan, kecamatan kita dapat menjadi tempat yang nyaman untuk dinikmati oleh semua, baik anak-anak maupun orang tua," tambah Aris.
Aris juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintahan Desa Sidajaya dan Desa Sidamulya, serta seluruh masyarakat yang telah aktif berpartisipasi dan menggagas gerakan ini. "Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat. Kedepannya, kami akan terus melakukan gerakan-gerakan serupa sebagai bagian dari upaya sinergitas Muspika dalam menciptakan lingkungan yang bersahabat dengan kita semua," ujarnya.
Kepala Desa Sidajaya, Nanang Nur Hikmat, juga menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang berlangsung. Menurutnya, gerakan ini didorong oleh inisiatif dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat setempat. "Untuk hari ini, kita mengadakan kegiatan Cigarukgak Peduli Lingkungan yang melibatkan dua desa, yaitu Desa Sidajaya dan Desa Sidamulya. Kegiatan dimulai sejak pukul 7:30 pagi, dengan fokus pembersihan di sekitar lampu Baranang Sidajaya, mulai dari jembatan Lori hingga ujung Desa Sidamulya," jelas Nanang.
Nanang juga menambahkan, kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk warga, perangkat desa, Muspika, serta perwakilan dari Polsek dan Koramil. "Kegiatan ini juga didukung oleh Bos Urip, karena kegiatan ini berlangsung di daerah lembur Cigarukgak, Desa Sidajaya," tambahnya.
Gerakan pembersihan ini tidak hanya sekadar kegiatan sesaat, tetapi merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. "Harapan kami, kegiatan ini bisa terus berjalan minimal seminggu sekali, sehingga masyarakat semakin peduli dengan lingkungan sekitarnya," ujar Nanang.
Camat Cipunagara, Aris Ristian, juga berharap agar gerakan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kecamatan Cipunagara. "Saya berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi dapat diikuti oleh desa-desa lain di kecamatan kita. Dengan begitu, Kecamatan Cipunagara secara keseluruhan dapat menjadi tempat yang nyaman dan bersahabat untuk semua warganya," harap Aris.
Selain itu, Aris juga menyampaikan rencana untuk melakukan gerakan serupa di desa-desa lain di wilayah Kecamatan Cipunagara. "Kami akan terus melakukan gerakan-gerakan yang serupa di desa-desa lain. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan bersahabat dengan alam," ujarnya.
Kegiatan pembersihan di Kecamatan Cipunagara ini merupakan contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang signifikan. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, dari pemerintah desa hingga tokoh masyarakat, kegiatan ini berhasil menciptakan sinergitas yang kuat dalam upaya menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan.
Dukungan dari tokoh masyarakat seperti Bos Urip juga menunjukkan pentingnya peran individu dalam mendorong kesadaran kolektif akan pentingnya lingkungan yang bersih. "Kegiatan ini diinisiasi oleh Bos Urip dan didukung oleh berbagai pihak. Ini menunjukkan bahwa ketika kita bekerja bersama-sama, kita dapat mencapai hasil yang lebih baik," kata Nanang.
Selain upaya pembersihan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Melibatkan masyarakat secara langsung dalam kegiatan ini, diharapkan mereka akan lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat. Dengan melibatkan mereka secara langsung, kita berharap masyarakat akan lebih peduli dan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan," ungkap Aris.
Kepala Desa Sidajaya, Nanang Nur Hikmat, juga berharap agar kegiatan ini dapat menjadi rutinitas yang dilakukan secara berkala. "Kami berharap kegiatan ini bisa terus berjalan minimal seminggu sekali, sehingga masyarakat semakin peduli dengan lingkungan sekitarnya," ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung di Kecamatan Cipunagara, dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan tokoh-tokoh setempat, diharapkan upaya ini dapat menjadi gerakan yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi generasi mendatang. "Masa depan Kecamatan Cipunagara ada di tangan kita semua.
Dengan menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan, kita tidak hanya menciptakan tempat yang lebih baik untuk hidup, tetapi juga mewariskan lingkungan yang sehat dan bersahabat bagi generasi mendatang," tutup Aris Ristian.(hdi/sep/adv)