SUBANG-Lukmantias Amin S.H, M.H, salah satu tokoh yang digadang-gadang bakal maju dalam calon pemilihan bupati (Pilbup) Subang 2024, menyatakan kesiapannya untuk memimpin Kabupaten Subang.
Sebagai tokoh masyarakat, Lukmantias memiliki pemahaman yang mendalam tentang kondisi dan kebutuhan masyarakat Subang.
Bakal calon Bupati Subang Lukmantias Amin S.H, M.H, menyampaikan akan terus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak secara intens. Termasuk dengan barisan delapan center untuk mencari partai pengusung dalam rangka Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Karena untuk rekomendasi Pilkada 2024 ini, saya berkeinginan di samping dukungan masyarakat juga mendapat dukungan partai. Jadi kita tidak akan maju sebagai independen," ucapnya kepada Pasundan Ekspres.
Dia mengatakan, dirinya ada di barisan delapan center. Jadi yang akan melakukan kordinasi secara intens adalah pimpinan yang ada di barisan delapan center.
Lukmantias mengaku saat ini masih melakukan penjajakan koalisi dengan partai politik untuk mengusungnya di Pilkada Subang 2024. Ia optimistis dapat meraih dukungan dari berbagai partai politik dan masyarakat Subang.
"Kembali untuk pasangan calon wakil bupati yang akan mendampingi saya sudah ada beberapa pilihan dan figur-figur yang sudah masuk, yang terpenting sebagai satu pasangan bisa saling mengisi, saling mendukung dalam rangka menjalankan program-program Subang Emas ke depan dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera lahir dan batin," tuturnya.
Dia pun merespon polling mengenai tokoh yang layak jadi Bupati Subang yang dilakukan Pasundan Ekspres. Lukmantias mengapresiasi polling tersebut. Menurutnya, itu sangat bagus untuk pendidikan politik kepada masyarakat.
Selain itu, poling Pasundan Ekspres dapat menjadi barometer bagi calon-calon yang akan maju, sehingga di situ bisa melakukan evaluasi, melakukan perbaikan, dan bisa melakukan intropeksi diri sampai dimana kemampuan untuk maju di Pilkada 2024.
Lukmantias berterimakasih kepada pendukungnya karena mendapatkan polling tertinggi. Lukmantias meraih 33,14 persen suara dari lebih 5.000 suara yang masuk dalam polling tersebut. Data tersebut diambil Minggu (24/3) pukul 16.00 WIB.