SUBANG-Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Subang, Hendrawan mengungkapkan empat permasalahan pada sektor perikanan di Subang. Pertama adalah belum optimalnya akuntabilitas dan kinerja pelayanan urusan perikanan.
Hal ini disebabkan belum optimalnya SDM yang professional di bidang perikanan, keterbatasan jumlah ASN sesuai dengan beban kerja, serta belum optimalnya pemberdayaan SDM dibidang perikanan.
Kedua ialah kurangnya integrasi dalam optimalisasi peningkatan produksi ikan. Hal ini disebabkan belum optimalnya pengelolaan dan pemanfaatan data pembangunan sektor perikanan yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
Lalu belum berkembangnya inovasi untuk peningkatan daya saing produk perikanan, persoalan iklim dan lingkungan, serta eksploitasi sumberdaya perikanan dan IUU Fishing.
Ketiga, belum maksimalnya para pelaku usaha perikanan dalam menjalankan usahanya. Penyebabnya adalah kurangnya modal usaha yang dimiliki para pelaku usaha perikanan.
Selain itu, skala usaha para pelaku usaha perikanan sebagian besar masih tergolong mikro, serta masih minimnya informasi atau pengetahuan para pelaku usaha perikanan tentang akses perkodalan.
Terakhir, masih rendahnya peningkatan konsumsi ikan masyarakat di Kabupaten Subang. Penyebabnya adalah produksi ikan Subang lebih banyak yang dijual dari pada dikonsumsi sendiri.
Kemudian masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kandungan gizi yang terdapat pada ikan, serta kurangnya sosialisasi GEMARIKAN (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan).
Berangkat dari permasalahan tersebut, Dinas Perikanan Kabupaten Subang menyusun kebijakan pembangunan usaha kelautan dan perikanan di Kabupaten Subang.
Kebijakan tersebut yakni, meningkatkan kontribusi sektor kelautan dan perikanan dalam perekonomian lokal/daerah maupun nasional, meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan skala kecil, pengolah ikan dan petambak garam, serta mewujudkan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan yang optimal, lestari, dan berkelanjutan.
Adapun strategi pengembangan usaha sektor kelautan dan perikanan di Kabupaten Subang, diantaranya, meningkatkan kuakitas produk ikan hasil tangkapan dan hasil budidaya, membangun jaringan pemasaran produk perikanan yang sehat dan lebih luas, serta menerapkan teknologi yang tepat.(fsh/ysp)