SUBANG-Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menghadiri Kampanye Rapat Umum PKS-AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) yang digelar di Lapangan Sepak bola, Purnawarman Kabupaten Purwakarta, pada Minggu (28/1).

Di hadapan ribuan massa pendukungnya, Anies menyebut belum merasakan adanya keadilan di Indonesia. Ia kemudian menyerukan bahwa hal tersebut butuh perubahan. 

"Tujuan kita adalah menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, itu yang mau kita raih sama-sama, dan setiap lima tahun sekali kita menengok apakah kita berada di dalam garis menuju keadilan," ucapnya. 

"Sekarang kita ingin melakukan perubahan, karena kemarin kita belum merasa keadilan," ucapnya. 

Untuk merealisasi perubahan tersebut, Anies mengajak kepada para pendukungnya untuk aktif dalam Pemilu serta memilih nomor urut 1 di Pilpres mendatang. 

"Kita ingin memperjuangkan keadilan dan kita harus memanfaatkan kesempatan perubahaan itu. Lamanya cuman 6 jam pada tanggal 14 Februari, kita punya kesempatan apakah kita akan melanjutkan kondisi sekarang, apakah kita ingin perubahan, kalau ingin perubahan nomornya 1," ucapnya. 

Ia mengatakan, kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI membuat wilayah tersebut dapat merasakan suasana teduh dan aman karena adanya rasa keadilan di sana. 

"Saya mendapat kepercayaan salah satunya dari PKS untuk sama-sama berjuang di Jakarta untuk menghadirkan keadilan. Perjuangan itu bukan perjuangan yang ringan, bukan perjuangan yang kecil, tapi kami berjalan bersama dengan konsisten sejak 2016, dan Alhamdulillah Jakarta merasakan suasana teduh dan aman," ucapnya. 

"Suasana tenang dan teduh bukan karena tiadanya konflik, tapi karena ada rasa keadilan disitu. Yang kecil dikasih kesempatan untuk tumbuh, yang besar tidak usah dimusuhi. Prinsipnya membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Menguatkan yang lemah tanpa melemahkan yang kuat," ucapnya. 

Anies bertekad untuk membawa pekerjaan baiknya di Jakarta ke tingkat Nasional. 

"Apalagi kita menyaksikan bahwa pada ekonomi yang sulit, waktu itu ada pandemi. Alhamdulillah itu terlewati. Di masa yang sulit kita terus bekerja bersama dan Alhamdulillah apa yang dikerjakan di Jakarta, Insya Allah kita akan bawa untuk dikerjakan bersama-sama di Indonesia," ucapnya.(fsh/ysp)