News

Samsung Diselidiki Setelah Dua Karyawannya Terpapar Radiasi

Samsung diselidiki
Samsung diselidiki setelah dua karyawan mereka terkena paparan radiasi. (foto: Instagram Doc. Samsung)

PasundanEkspres - Samsung sedang diselidiki setelah dua karyawannya dilarikan ke rumah sakit karena terkena paparan radiasi sinar-X. Penyelidikan ini diumumkan oleh Nuclear Safety and Security Commission (NSSC) Korea Selatan.

Dalam pernyataan resminya, NSSC menyebutkan dua karyawan yang dirawat di rumah sakit memperlihatkan gejala paparan radiasi yang tidak biasa pada jari mereka. Kedua karyawan tersebut juga menjalani tes darah rutin yang hasilnya normal.

Samsung menyatakan dua karyawan tersebut bekerja di fasilitas produksi semikonduktor di Giheung, Korea Selatan. Mereka terkena paparan sinar-X secara tidak sengaja di tangan mereka.

"Para individu tersebut saat ini menjalani tes lanjutan di rumah sakit, dan Samsung sepenuhnya mendukung perawatan serta pemulihan mereka," ujar Samsung dalam pernyataan resminya, seperti dilansir dari CNBC.

"Perusahaan akan bekerja sama dengan semua otoritas yang relevan dan memastikan tindakan pencegahan agar kejadian tidak terulang kembali," lanjutnya.

NSSC mengatakan dua karyawan tersebut terkena radiasi saat menggunakan mesin yang mengeluarkan sinar-X untuk menganalisis material. Kini penggunaan mesin tersebut sudah dihentikan sementara.

Penyelidikan NSSC masih berjalan untuk menemukan penyebab dan seberapa parah paparan radiasi yang dialami dua karyawan Samsung tersebut. NSSC menambahkan bahwa mereka akan mengambil langkah lebih lanjut jika Samsung ditemukan melanggar aturan keselamatan.

Ini bukan pertama kalinya Samsung terlibat dalam kasus paparan radiasi yang dialami karyawannya. Pemerintah Korsel pernah mengaitkan penyakit kanker yang merenggut nyawa salah satu karyawan Samsung pada tahun 2012 dengan radiasi dan paparan bahan kimia selama masa kerjanya di salah satu pabrik Samsung.

Pada tahun 2015, Samsung meminta maaf kepada karyawan di pabriknya yang menderita kanker serta menyiapkan dana untuk kompensasi kepada karyawan dan keluarga karyawan yang meninggal.

Berita Terkait