PURWAKARTA-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) menggelar bursa lowongan kerja atau Job Fair 2024 di Taman Pasanggrahan Padjajaran Alun-alun Purwakarta, Selasa (28/5).
Job Fair yang akan berlangsung selama tiga hari ini diikuti setidaknya oleh 30 perusahaan dengan jumlah lowongan kerja yang tersedia sebanyak 1.572 formasi.
Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta Benni Irwan membuka langsung Job Fair 2024 yang ditandai pelepasan rangkaian balon ke udara. Hadir dalam kesempatan tersebut, jajaran Forkompimda, para kepala perangkat daerah, pihak perusahaan dan pihak terkait lainnya.
Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan mengatakan, pelaksanaan Job Fair 2024 ini merupakan kali kedua yang digelar Pemkab Purwakarta bersama perusahaan yang ada di Kabupaten Purwakarta.
Tujuan Job Fair ini salah satunya sebagai upaya Pemkab Purwakarta untuk mengurangi tingkat pengangguran terbuka di Purwakarta, dengan mempertemukan langsung antara pencari kerja dengan pihak perusahaan.
"Sebelumnya Pak Kadisnaker lapor ke saya karena ingin melaksanakan Job Fair yang kedua di tahun ini, saya merasa senang dengan adanya kegiatan ini," kata Benni.
Diungkapkannya, pada awalnya Job Fair 2024 akan dilaksanakan di tempat lain. "Tapi saya putuskan untuk digelar di Alun-alun ini karena punya ruang yang cukup luas dan bisa menampung semua saudara-saudara kita para pencari kerja," ujarnya.
Benni mengatakan, dengan adanya kegiatan Job Fair ini paling tidak dapat memberikan informasi lowongan kerja kepada masyarakat yang masih membutuhkan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan secara update.
"Sekaligus memberikan kesempatan kepada pelamar untuk memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan bakat minat serta keahliannya," ucap Benni.
Dirinya pun berharap melalui Job Fair ini bisa memberi ruang yang besar bagi pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan dan bekerja.
"Saya ulangi untuk mendapatkan pekerjaan dan bekerja, tidak hanya untuk mendapatkan informasi ada lowongan pekerjaan saya mau lebih daripada itu," ucap Benni menegaskan.
Setelah bekerja, lanjutnya, kemudian secara bertahap mengejar impian dan cita-cita untuk hidup lebih baik.
"Pemkab Purwakarta mempunyai keinginan besar agar tenaga kerja lokal memiliki kesempatan menjadi SDM yang lebih maju, memiliki daya saing yang tinggi agar hidup lebih baik dan lebih sejahtera, tidak terjadi kesenjangan ekonomi tidak terjadi kecemburuan sosial apalagi tertutupnya kesempatan kerja," katanya.
Di sisi yang lain pemerintah daerah juga ingin untuk mempertahankan bahkan ingin meningkatkan iklim investasi dan mengembangkan industri-industri oleh berbagai perusahaan dan unit usaha yang telah beroperasi di Purwakarta.
"Sekaligus pada kesempatan yang sama, kami ingin membuka pintu yang seluas-luasnya untuk masuknya investasi investasi yang baru di Kabupaten Purwakarta," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Benni juga meminta pihak Satpol PP dan Dishub Purwakarta untuk membantu pelaksanaan Job Fair ini bisa berjalan lancar dan tertib.
Kepada masyarakat yang ada di sekitar Alun-alun, Benni juga berharap bisa menciptakan kenyamanan bagi para pencari kerja yang datang ke lokasi Job Fair.
"Kegiatan ini merupakan suatu wujud sinergitas antara pemerintah daerah dan dunia usaha dalam melaksanakan program prioritas Pemerintah Kabupaten Purwakarta yang tertuang dalam rencana kerja pemerintah daerah 2024, yakni peningkatan kualitas sumber daya manusia dan peningkatan nilai investasi usaha industri termasuk juga perdagangan," ucap Benni.
Tak lupa, Benni mengingatkan kepada pihak perusahaan yang terlibat dalam Job Fair serta perusahaan yang ada di Kabupaten Purwakarta untuk menyediakan lowongan bagi para disabilitas atau difabel tentunya harus sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Jangan lupa berilah kesempatan khususnya kepada saudara-saudara kita yang memiliki keterbatasan yang masuk dalam kelompok difabel, mudah-mudahan ada ruang tersedia mereka," kata Benni.
Sementara itu, Kepala Disnakertrans Purwakarta Didi Garnadi mengatakan setidaknya 30 perusahaan dan dua lembaga pelatihan kerja ikut terlibat pada pelaksanaan Job Fair kali ini.
Didi berharap bahwa nanti yang menjadi prioritas perusahaan adalah mengutamakan warga lokal agar bisa mengurangi pengangguran di Kabupaten Purwakarta.
"Saya berharap pelaksanaan Job Fair ini bisa kita laksanakan setiap tahun untuk membantu saudara-saudara kita mendapatkan pekerjaan," ujar Didi.(add)